Wasapada! Inflasi Indonesia Bisa Naik Karena Hal Ini
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mewanti-wanti kembali pada potensi inflasi yang tinggi di Indonesia yang disebabkan oleh ketidakpastian global
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mewanti-wanti kembali pada potensi inflasi yang tinggi di Indonesia yang disebabkan oleh ketidakpastian global
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan rasa syukur terhadap turunnya angka inflasi Amerika Serikat.
Sri Mulyani mengungkapkan bahwa harga komoditas di tingkat global masih volatile atau bergejolak, karena masih tingginya harga komoditas yang beredar di pasaran
Ekonom INDEF Eka Puspitawati meminta pemerintah untuk menjaga stabilitas harga dan rantai pasok untuk mengendalikan inflasi sampai ke ambang batas wajar.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan pemulihan belum terjadi sepenuhnya meskipun ekonomi Indonesia kuartal II 2022 tumbuh 5,44 persen.
Sementara itu, di luar perlambatan tajam di pasar perumahan, dampak terhadap ekonomi dan tekanan harga sulit terlihat.
Bos BKPM Bahlil Lahadalia menjelaskan, angka inflasi pada Pemerintahan Presiden Joko Widodo selama tujuh tahun terakhir tercatat terkendali.
Anggota Komisi XI Puteri Komarudin menilai momentum pemulihan ekonomi terus berlanjut dan semakin menguat di tengah kondisi ketidakpastian global.
Anggota Komisi XI DPR RI Heri Gunawan mendesak pemerintah untuk mempercepat realisasi anggaran Penanganan Covid-19 dan PC-PEN.
Bank Sentral Inggris memperingatkan negara kerajaan tersebut akan jatuh pada resesu karena telah menaikan suku bunganya terbesar dalam 27 tahun belakangan
Menteri Koordinator Bidang perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bila Bank Indonesia tidak perlu menaikan suku bunganya dalam wakru dekat.
Dampak Perang Rusia dan Ukraina Belakangan ini nampaknya telah menyeret kenaikan harga pangan dan energi sehingga pada akhirnya berimbas kepada laju inflasi
Wamenkeu Suahasil mengungkapkan bahwa inflasi Indonesia di bulan Juli 2022 yang sebesar 4,9 persen lebih baik apabila dibandingkan dengan negara lainnya.
Untuk mempertahankan daya beli, pihaknya berkomitmen untuk menjaga dan mengendalikan inflasi
Bank Indonesia (BI) memperingatkan untuk waspada akan ekspetasi inflasi, terutama pada inflasi inti karena kondisi ketidakpastian global saat ini sedang tinggi.
Menkeu AS Janet Yellen tetap bersikeras menolak bahwa saat ini negaranya telah memasuki masa resesi. Menurutnya, upaya itu untuk menjinakkan inflasi.
BPS mencatat inflasi Juli 2022 sebesar 0,64 persen. Angka ini naik dari iIHK pada Juni yang berada di level 111,09 menjadi 111,80.
Kabar tentang inflasi sudah berhembus dan sampai ke telinga. Kabar ini diperburuk dengan meningkatnya kasus Omicron yang terjadi di Indonesia.
Walaupun ekonomi AS sudah masuk dua kuartal, namun pertumbuhan pada dua kuartal itu masih dalam pertumbuhan negatif
akan ada kenaikan rasio surrender yang nantinya mempengaruhi kewajiban pembayaran premi