Malang Belum Tenang, Arema Pertimbangkan Bubar
“Tapi jika dirasa Arema FC ini dianggap mengganggu kondusifitas, tentu ada pertimbangan tersendiri terkait eksistensinya," kata Tatang Dwi Arfianto.
“Tapi jika dirasa Arema FC ini dianggap mengganggu kondusifitas, tentu ada pertimbangan tersendiri terkait eksistensinya," kata Tatang Dwi Arfianto.
"Kami harus mengenang 1 Oktober ini. Usulan ini cara kita mengenang korban kanjuruhan, mereka pahlawan," kata Iriawan.
Nasib klub asal Kota Malang, Jawa Timur, Arema FC pada putaran kedua kompetisi Liga 1 Indonesia cukup tak mengenakkan.
Tiga bulan setelah terjadinya tragedi, situasi Stadion Kanjuruhan berangsur sepi dari kunjungan warga Malang dan sekitarnya.
PKS menyoroti kinerja penegakan hukum yang dilakukan selama tahun 2022
Pernyataan Menko Polhukam, Mahfud MD, yang menyebut tragedi Kanjuruhan bukan pelanggaran HAM berat dinilai tidak tepat
Arema FC sukses memenangkan laga atas Dewa United, lewat gol penalti Rizky Dwi Febrianto dan sundulan Evan Dimas.
"Kalau ada yang mau dukungan ya silakan, kami tetap butuh dukungan Aremania dan Aremanita yang selama ini membesarkan klub Arema sampai sebesar ini sekarang.”
Polisi hingga saat ini masih melakukan pengkajian terhadap laporan yang telah diajukan.
Kepolisian harus menghormati TGIPF Tragedi Kanjuruhan yang telah memberikan laporannya kepada Presiden.
"Ada beberapa tanggal yang kami siapkan, tapi lagi-lagi tentunya pintu masuknya menunggu dari hasil Rapat Koordinasi."
Tanpa kerja sama dengan korban dan warga Malang, mustahil bukti, keterangan serta fakta bisa dihimpun.
proses investigasi dilakukan secara intensif sehingga pihaknya mendapatkan berbagai bukti dan ide soal jalan keadilan bisa ditempuh oleh korban
"Menurut saya tidak masalah, karena kami mempunyai komposisi tim yang sangat bagus."
Puluhan Aremania dan keluarga korban kerusuhan Stadion Kanjuruhan mendatangi Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (18/11/2022) untuk mencari keadilan.
Meski telah menetapkan enam tersangka, proses hukum yang berjalan masih belum memberikan rasa keadilan bagi korban Tragedi Kanjuruhan Malang.
Koordinator Paguyuban Keluarga Korban, Astrid Puji Rahayu menilai penanganan kasus tragedi Kanjuruhan dinilai belum adil.
Arema FC berkomunikasi dengan Ratu Tisha Destria. Namun, keterlibatan eks Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI itu baru sebatas diskusi.
"Kami datang secara full team. Seluruh pemain, staf pelatih, ofisial sampai manajemen hadir semua," ucap Pelatih Arema FC, Javier Roca kepada awak media.
“Keputusan KLB juga didasarkan keinginan agar kompetisi sepakbola, sebagai marwah sepakbola, dapat bergulir kembali," kata Iriawan.