Olahraga

Shin Tae-yong Kesal Masih Ada Pertandingan Liga 1 Saat FIFA Matchday

Shin Tae-yong  Kesal Masih Ada Pertandingan Liga 1 Saat FIFA Matchday
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong usai memimpin latihan di Lapangan A Senayan, Jakarta, Rabu (15/2). (Akurat.co/Dimas Ramadhan)

AKURAT.CO, Kekesalan tak mampu disembunyikan oleh Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong mengetahui jadwal Liga 1 Indonesia 2022-2023 yang berantakan. Ia kesal masih ada pertandingan liga saat FIFA Matchday Maret 2023 berlangsung.

FIFA Matchday merupakan periode yang diberikan oleh FIFA bagi para anggotanya alias negara untuk melakukan uji coba resmi, guna meningkatkan peringkatnya.

Di 2023, FIFA Matchday periode pertama tahun ini berlangsung pada 20-28 Maret. Selama periode tersebut, semua kompetisi level senior semestinya dihentikan dan membiarkan para pemain klub membela timnasnya masing-masing.

baca juga:

Namun tidak demikian dengan Liga 1 Indonesia 2022-2023. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi justru memanfaatkan jeda internasional untuk memainkan sejumlah laga tunda. Total ada sembilan pertandingan yang digelar selama periode FIFA Matchday.

Akibatnya, ada tim yang belum mau melepas pemainnya ke Timnas Indonesia. Latihan perdana Garuda pada Senin (20/3) ini pun belum lengkap.

"Memang ini periode FIFA Matchday yg wajib dateng jika dipanggil. Tapi dengan adanya Tragedi Kanjuruhan, jadwal jadi sedikit berantakan, jadi ada pertandingan liga di FIFA Matchday," kata Shin Tae-yong sebelum memimpin latihan di Stadion Olahraga PTIK, Jakarta, Senin (20/3).

"Saya mengerti pihak klub seperti apa, tapi ini sebetulnya jadi kewajiban untuk dilepas pemainnya. Jadi saya benar-benar minta tolong semua klub harus lepas pemain di periode FIFA Matchday."

Pemanggilan pemain Timnas Indonesia ini pun menjadi polemik. Persib Bandung dan Persija Jakarta menjadi dua tim yang paling vokal terkait hal ini.

Persib saat ini belum melepas Rachmat Irianto, Marc Klok, dan Ricky Kambuaya karena Maung Bandung masih bertanding pada sore tadi melawan Dewa United.

Sementara Persija, ada enam pemain yang dipanggil Timnas Indonesia. Mereka adalah Muhammad Ferarri, Syahrian Abimanyu, Hansamu Yama Pranata, Dony Tri Pamungkas, Riko Simanjuntak, dan Witan Sulaeman.

Meski melepas, Persija sempat mengeluhkannya karena mereka punya satu pertandingan tunda Liga 1 2022-2023, yakni melawan Persita pada Selasa (28/3), berbarengan dengan duel Indonesia kontra Burundi.

Shin Tae-yong mengaku memahami apa yang diprotes oleh kedua tim. Ia pun merasa baik Persija maupun Persib tidak sepenuhnya salah.

"Sebenarnya itu bukan salah mereka, Persija juga lagi rugi, begitu juga Persib. Kita juga sama. Jadi sebenernya tidak boleh membuat jadwal liga seperti ini," ucap Shin.

Pelatih yang membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018 itupun paham bahwa seorang pelatih, punya tanggung jawab untuk membawa timnya mendapatkan hasil bagus. Sehingga mereka membutuhkan pemain-pemain terbaiknya.

"Apalagi yang namanya pelatih, kalau tidak ada prestasi baik, ya pasti posisinya akan berbahaya dan berisiko sekali gitu. Saya sangat mengerti posisi pelatih seperti apa. Sebagai pelatih, ya pasti tidak mau lepas pemain karena mereka bertanggung jawab atas prestasi tim," jelas Shin.

"Jadi saya mau mempertegaskan masalah jadwal liga, yang dibuat seperti ini. Jadi harus benar-benar diperbaiki."[]