
AKURAT.CO, Juara dunia tinju kelas menengah super WBO, Billy Joe Saunders, menyambut dengan terbuka tantangan juara WBC dan WBA, Saul “Canelo” Alvarez. Saunders mengatakan bahwa keputusan Alvarez menghadapinya menunjukkan bahwa petinju asal Meksiko itu memang ingin menjadi “petarung besar”.
“Canelo, saya siap untuk ber-rock and roll,” kata Saunders menanggapi kemenangan Alvarez atas Avni Yildirim di Miami, Amerika Serikat, Sabtu (27/2), sebagaimana dipetik dari laman Matchroom Boxing.
“Anda harus berani menjadi (petinju) besar dan Anda tidak akan menjadi besar jika Anda tidak mengalahkan para petinju besar.”
baca juga:
Bertarung di Stadion Hard Rock, Alvarez menumbangkan Yildirim dalam pertarungan tiga ronde. Kemenangan ini menjadi jalan bagi Alvarez untuk mendapatkan pertarungan menghadapi Saunders karena Yildirim adalah petinju yang dimandatkan WBC untuk menghadapi Alvarez.
Laga melawan Saunders akan dilangsungkan di Amerika Serikat pada 8 Juni mendatang. Dalam laga tersebut, Alvarez akan melemparkan sabuk WBA dan WBC miliknya ke atas meja taruhan sekaligus mengincar sabuk WBO milik Saunders.
Pertarungan kontra Saunders juga merupakan jalan Alvarez untuk menjadi juara sejati (undisputed) dengan mengumpulkan seluruh gelar yang tersedia. Jika menang melawan Saunders, petinju dengan catatan 58 laga dengan satu kekalahan tersebut tinggal mengalahkan juara IBF, Caleb Plant.
Selain merebut empat gelar, capaian tersebut juga bakal menempatkan Alvarez dalam catatan sejarah sebagai petinju pertama yang melakukannya di kelas menengah super.
“Kami ingin menyatukan (seluruh) divisi, dia (Saunders) adalah juara dunia, kami ingin mendapatkannya dan kami perlu melakukannya,” kata Alvarez. “Dia adalah petarung yang sulit dan punya gelar juara, WBO,” kata Alvarez.
“Belum pernah ada yang pernah melakukan itu. Saya ingin menciptakan sejarah. Tak seorang pun melakukan itu di kelas 168 (pon – ukuran berat badan kelas menengah super).”