Rahmah

Salat Jumat: Definisi, Dalil Pelaksanaan, dan Syarat Melakukannya

Salat Jumat: Definisi, Dalil Pelaksanaan, dan Syarat Melakukannya
Sejumlah umat Islam mendengarkan ceramah sebelum melaksanakan shalat Jumat di Masjid Baitul Faidzin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/4/2022). (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

AKURAT.CO Salat Jumat adalah salah satu jenis salat yang dilaksanakan pada hari Jumat di waktu Dzuhur, dengan melaksanakan dua rakaat salat yang dilakukan di masjid atau tempat khusus yang telah ditentukan. Salat Jumat wajib dilakukan bagi setiap muslim yang telah baligh dan berada dalam lingkungan yang memungkinkan untuk melaksanakannya.

Salat Jumat juga memiliki khutbah, yaitu suatu pidato yang disampaikan oleh seorang khatib sebelum pelaksanaan Salat Jumat. Khutbah ini berisi tentang pelajaran-pelajaran agama Islam, pengingat-pengingat tentang pentingnya menjaga keimanan dan ketaqwaan kepada Allah, serta masalah-masalah sosial yang dihadapi oleh umat Islam.

Salat Jumat memiliki keutamaan yang sangat penting bagi umat Islam, diantaranya dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah, memperkuat hubungan sosial antara sesama muslim, serta mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.

baca juga:

Dalil-dalil dari Al-Qur'an dan Sunnah tentang Salat Jumat antara lain:

Firman Allah dalam surat Al-Jumu'ah ayat 9-10 yang artinya: "Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. Maka apabila telah ditunaikan shalat, bertebaranlah kamu di muka bumi dan carilah karunia Allah, dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung."

Hadis riwayat Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah RA, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Salat Jumat menjadi wajib atas setiap muslim yang baligh, berakal sehat, dan telah sampai kepada tempat pelaksanaannya."

Hadis riwayat Muslim dari Abdullah bin Umar RA, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Salat Jumat menjadi wajib atas setiap muslim yang berada dalam jarak empat puluh li (sekitar 80 km) dari tempat pelaksanaannya."

Hadis riwayat Bukhari dari Jabir RA, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Barangsiapa meninggalkan tiga kali salat Jumat tanpa udzur, maka Allah akan menutup hatinya dengan segel dan dia akan menjadi orang yang lalai."

Dari dalil-dalil di atas, dapat disimpulkan bahwa Salat Jumat adalah salah satu kewajiban dalam agama Islam yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim yang telah baligh, berakal sehat, dan berada dalam jarak yang memungkinkan untuk melaksanakannya. Selain itu, Salat Jumat juga memiliki keutamaan dan manfaat yang sangat penting bagi kehidupan spiritual dan sosial umat Islam.

Syarat Salat Jumat

Salat Jumat memiliki beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum dilakukan, antara lain:

1. Beragama Islam

Hanya orang-orang yang beragama Islam yang diperbolehkan untuk melaksanakan Salat Jumat.

2. Baligh

Orang yang belum baligh (belum mencapai usia dewasa) tidak diwajibkan untuk melaksanakan Salat Jumat.

3. Sehat jasmani dan rohani

Orang yang sakit atau memiliki gangguan mental yang membuatnya tidak dapat khusyuk dalam Salat tidak diwajibkan untuk melaksanakan Salat Jumat.

4. Ada masjid atau tempat khusus untuk Salat Jumat

Salat Jumat harus dilaksanakan di masjid atau tempat khusus yang sudah ditentukan. Jika tidak ada masjid atau tempat khusus, maka Salat Jumat tidak bisa dilaksanakan.

5. Waktu Salat Jumat

Salat Jumat dilaksanakan pada waktu Dzuhur pada hari Jumat.

6. Khutbah Jumat

Khutbah Jumat harus dilakukan oleh seorang khatib yang diakui oleh jamaah. Khutbah harus disampaikan sebelum dilaksanakan Salat Jumat.

7. Jumlah jamaah

Salat Jumat harus dilaksanakan oleh minimal 40 orang yang sudah baligh dan mukallaf (sudah diwajibkan Salat).

8. Menjaga ketertiban

Jamaah harus menjaga ketertiban dan tidak melakukan hal-hal yang mengganggu kekhusyukan dalam Salat, seperti berbicara atau memainkan HP. Hal ini sebagai bentuk penghormatan terhadap Allah dan tempat ibadah.

Wallahu A'lam.[]