Rizal Ramli Minta Sri Mulyani Jangan Gunakan Gaya ‘PR’ Tangani Transaksi Janggal Di Kemenkeu

AKURAT.CO Mantan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Rizal Ramli memperingatkan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani untuk tegas dalam menangani permasalahan dugaan transaksi janggal di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).Menurut Rizal, Sri Mulyani harus menangani masalah di Ditjen Pajak dan Bea Cukai dengan serius.

"Enggak bisa menangani masalah di pajak atau bea cukai dengan gaya publik relations, yang penting seolah-olah tegas nanti tindakannya cuma administratif atau di suruh mundur. Orang-orang yang bermasalah ditangkap atau dipecat," kata Rizal Ramli saat diwawancara Akurat.co dalam program AkuratTalks, dikutip Minggu (19/3/2023).

Pria yang akrab disapa RR tersebut menilai, ketegasan pemimpin akan berpengaruh kepada pendapatan pajak. Apabila pemimpinnya tegas, maka pendapatan pajak berpotensi meningkat cukup signifikan.

"Kalau tegas, pendapatan pajak dari 9,1 persen dibandingkan GDP terendah di Asean bakal naik menjadi 12-15 persen. Kita tidak perlu lagi utang terlalu banyak," ujarnya.

Untuk mencapai hal tersebut, selain harus ada ketegasan, lanjutnya, pemimpin di sektor perpajakan juga harus bersih atau bebas dari segala kepentingan pribadi.

"Kalau pemimpinnya tidak bersih, otomatis tidak akan berani memberikan tindakan tegas," kata dia. []