Ekonomi

Rapat Dengan Delegasi Se-ASEAN, Ketua ABAC Arsjad Rasjid Dorong Transformasi Digital Dalam Lima Isu Prioritas

Rapat Dengan Delegasi Se-ASEAN, Ketua ABAC Arsjad Rasjid Dorong Transformasi Digital Dalam Lima Isu Prioritas
Ketua ABAC sekaligus Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Arsjad Rasjid. (Akurat.co/Herry Supriyatna)

AKURAT.CO Indonesia selaku pemegang keketuaan ASEAN Business Advisory Council (ABAC) menggelar pertemuan dengan sejumlah menteri dan delegasi se-ASEAN pada Rabu (22/3/2023).

Pertemuan yang berlangsung di sela forum ASEAN Economic Ministers (AEM) Retreat ke-29 dipimpin langsung oleh Ketua ABAC sekaligus Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Arsjad Rasjid.

Dalam kesempatan itu, Arsjad mengatakan, ada lima isu prioritas yang perlu dibahas dalam forum penting bagi komunitas bisnis antar negara-negara anggota ASEAN.

baca juga:

“Pertama mengenai transformasi digital, kedua mengenai health resilience tentang kesehatan, ketiga kita membicarakan suistainable development ataupun ekonomi hijau dan jug  mengangkat mengenai food security dan terakhir mengenai perdagangan atau trade investment facilitation,” ungkap Arsjad di sela-sela pertemuan ABAC, di Plataran Heritage Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (22/3/2023).

Terkait transformasi digital, Arsjad mendorong agar pelaku bisnis di ASEAN untuk meningkat pertumbuhan kawasan, memberdayakan UMKM, dan mendorong penggunaan teknologi. 

Salah satu transformasi digital yang diusung Arsjad dalam forum ABAC yakni penggunaan metode scan QR code. 

“Dan sesi ini kami introduce legacy proyek konektivitas sentrality itu terjadi, salah satunya adalah ASEAN QR Code, bagaimana yang kami mau untuk UMKM, karena terkuat fondasinya ekonomi di ASEAN yang sama di Indonesia itu UMKM, ASEAN QR Code nanti transaksinya adalah currency lokal, Kalau rupiah ya rupiah, bath ya bath, itu juga mengurangi biaya dari transaksi,” ujar dia. 

Beruntung, kata Arsjad, seluruh delegasi dan menteri yang hadir dalam pertemuan ABAC mendukung hal tersebut. 

“Alhamdulillah seluruh menteri ekonomi ASEAN mendukung apa yang dilakukan ASEAN BAC,” tutur dia.