Lifestyle

Perbedaan Sirloin Dan Tenderloin, Mana Yang Lebih Enak?

Perbedaan Sirloin Dan Tenderloin, Mana Yang Lebih Enak?
Ilustrasi perbedaan sirloin dan tenderloin (Pinterest)

AKURAT.CO Daging sapi merupakan salah satu bahan makanan yang banyak diminati orang. Terutama dalam pembuatan steak, sering kali banyak yang bingung dengan perbedaan sirloin dan tenderloin.

Kedua jenis daging ini selalu hadir dalam menu steak yang disediakan di restoran. Keduanya memang menawarkan makanan yang rendah lemak, tetapi terdapat perbedaan sirloin dan tenderloin yang perlu diperhatikan. 

Perbedaan sirloin dan tenderloin terletak pada lokasi daging, tekstur, rasa dan kandungan lemak yang ada di dalamnya.

baca juga:

Daging Sirloin atau Has Luar

perbedaan sirloin dan tenderloin
Daging sirloin (Pinterest)

Daging sirloin juga sering disebut daging has luar, New York strip, san  Kansas City strip. Letaknya ada di bawah iga sapi dan bagian luar tenderloin. Sirloin terbagi menjadi 3, satu di bagian atas dan dua berada di bawah tenderloin. Sirloin merupakan bagian otot dari sapi yang cukup sering digunakan untuk bergerak.

Daging ini mengandung lemak yang lebih banyak dibandingkan tenderloin. Bila dimasak dengan tepat dan baik akan menghasilkan steak yang juicy (berair), gurih dan empuk.

Harga steak sirloin biasanya lebih murah dibandingkan dengan tenderloin. Untuk kamu yang lebih menyukai cita rasa lemak pada daging, cocok memilih bagian sirloin. 

Daging Tenderloin atau Has Dalam

perbedaan sirloin dan tenderloin
Daging tenderloin (Pinterest)

Steak tenderloin juga biasa disebut khas dalam atau fillet mignon yang terletak di bagian punggung belakang. Otot bagian ini jarang dipakai beraktivitas sehingga menjadikannya empuk dan minim serat. Hal tersebut menjadikannya lebih sehat dibandingkan bagian daging lainnya.

Perbedaan Sirloin dan Tenderloin

Salah satu perbedaan sirloin dan tenderloin yang paling utama adalah banyaknya lemak, daging tenderloin kurang berlemak.

Steak tenderloin lebih mahal karena daging yang digunakan tidak mengandung banyak lemak. Karena mahal, daging yang disajikan pun lebih kecil dibandingkan dengan sirloin. 

Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (26/1/2023), berikut perbedaan sirloin dan tenderloin:

1. Tekstur

Tenderloin diambil dari bawah tulang empuk, tepatnya di samping tulang punggung. Jenis ini memiliki dua ujung, yaitu pantat dan ekor.

Dibandingkan dengan sirloin, tenderloin lebih empuk karena terdiri dari otot yang jarang bekerja.

Jika tenderloin lebih empuk, maka sirloin lebih juicy (berair) dan kaya rasa.

2.Nilai Gizi

Setiap 100 gram daging sapi mentah mengandung 273 kalori dan 17,5 gram zat gizi protein. Angka tersebut dapat berubah tergantung jenis potongan daging yang Anda pilih untuk dikonsumsi.

Sirloin merupakan jenis potongan daging dengan lemak di sepanjang pinggirannya. Sementara itu, 100 gram tenderloin memiliki sekitar 21,83 gram lemak dan 18,15 gram protein. Hal ini yang membuat tenderloin terasa lebih empuk dan lezat karena kandungan lemak yang tinggi di dalamnya.

3. Cara mengolah atau memasak

Kedua jenis bagian daging ini juga dibedakan berdasarkan pengolahannya. Sirloin memiliki tekstur lemak yang lebih keras, sehingga butuh waktu lebih lama saat mengolahnya. Hal ini bertujuan agar setiap sisi daging terasa empuk dan gurih.

Sementara itu, tenderloin mungkin tidak perlu dimasak terlalu lama. Tekstur daging tenderloin jauh lebih lembut dibandingkan sirloin. Semakin lama daging yang lembut dimasak, struktur daging justru akan menjadi lebih keras.

4. Rasa

Sirloin memiliki kandungan lemak lebih banyak yang membuat sirloin terasa gurih, dan harum. Sedangkan tenderloin memiliki cita rasa yang ringan karena hanya memiliki sedikit kandungan lemak. Oleh karena itu, tenderloin sangat cocok bagi orang yang membatasi konsumsi lemak.

Ada sedikit perbedaan diantara keduanya, daging sirloin yang diolah dengan tepat memiliki aroma tertentu dengan tekstur yang lebih kenyal. Sedangkan daging tenderloin akan memiliki tekstur yang lembap dibandingkan sirloin. Tenderloin juga memiliki aroma daging yang lebih kuat jika dibandingkan dengan sirloin.

5. Kandungan lemak

Jangan bingung dengan perbedaan sirloin dan tenderloin saat memilih jenis daging untuk steak. Pastikan kamu mengetahui kandungan lemak dari sirloin maupun tenderloin. Keduanya memiliki tingkat lemak yang berbeda. Meskipun umumnya daging sirloin terbungkus dengan lemak, namun dagingnya memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan dengan tenderloin.

Dalam 100 gram daging sirloin mengandung delapan gram lemak, sedangkan 100 gram daging tenderloin memiliki kandungan lemak sebesar 18 gram.

Sebaiknya kamu memilih jenis daging yang tepat untuk dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan agar tidak menimbulkan keluhan kesehatan nantinya.

Sirloin dan tenderloin masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi silahkan kamu pilih sesuai dengan seleramu. []