Ekonomi

Pemerintah Janji Tindak Tegas Penimbun Minyakita

Pemerintah Janji Tindak Tegas Penimbun Minyakita
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, saat menunjukkan Minyakita di Jakarta, Rabu 6 Juli 2022. (Akurat.co/Endra Prakoso)

AKURAT.CO Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan, berjanji bakal menindak tegas pihak-pihak yang kedapatan menimbun minyak goreng kemasan Minyakita.

Penindakan dilakukan pemerintah melalui Satuan Tugas Pangan Polri.

"Satgas Pangan akan bertindak. Itu adalah perintah kita dan nanti kalau ada yang bermain-main kita akan tutup," kata Luhut usai rapat koordinasi Kemenko Marves di Jakarta, Rabu (8/2/2023).

baca juga:

Hal itu disampaikan Luhut terkait temuan indikasi penimbunan 500 ton minyak goreng siap distribusi yang tersimpan di gudang penyimpanan Minyakita di Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (7/2/2023).

Menurut Luhut, hasil penindakan Satgas Pangan Polri terkait hal tersebut akan dievaluasi setiap pekan.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, menemukan 555.000 liter atau sekitar 500 ton Minyakita yang telah dikemas dan siap diedarkan.

"Katanya produksi bulan Desember. Tapi tentu nanti ada satgas, satgas yang sudah menangani ini. Yang paling penting, persoalannya nanti diurus sama satgas tapi barang ini agar bisa memenuhi pasar dulu di Jawa. Saya kira tiga hari bisa kelar," jelasnya.

Zulhas mengatakan, minyak goreng kemasan tersebut merupakan hasil produksi bulan Desember 2022. Meski demikian, Kemendag dan Satgas Minyak Goreng akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait temuan itu.

Dia pun meminta agar 500 ton Minyakita yang ditemukan dapat segera didistribusikan di Pulau Jawa terlebih dulu, menyusul kemudian wilayah Sumatera.

Zulhas juga menegaskan komitmen Kemendag untuk mendistribusikan Minyakita di pasar-pasar tradisional.

"Presiden perintahkan untuk perhatikan betul. Tidak boleh rakyat ini susah, apalagi nanti puasa dan Lebaran. Soal ketersediaan bahan pokok dan harganya harus selalu stabil," jelasnya.