
AKURAT.CO Twitter dikabarkan sedang mengerjakan fitur yang memungkinkan pengguna menyembunyikan tanda centang biru yang didapatkan dengan membayar langganan Twitter Blue.
Kabar yang ditemukan oleh peneliti aplikasi Alessandro Paluzzi menunjukkan bahwa perusahaan sedang mengerjakan panel kontrol untuk pengaturan verifikasi, dengan salah satu opsinya adalah ‘Tampilkan atau sembunyikan tanda centang biru Anda di profil Anda’.
Laporan ini pasti harus diterima dengan hati-hati, mengingat ini tampaknya merupakan fitur dalam pengembangan yang belum diumumkan oleh Twitter. Melansir dari The Verge pada Minggu (26/3/23) Twitter menghadirkkan fitur tersebut karena tanda centang biru dapat menjadi indikator yang lebih mencolok.
baca juga:
Ada beberapa pengguna yang tentunya merasa kurang nyaman terlihat mencolok namun ingin tetap berlangganan Twitter Blue.
Jika fitur ini benar akan dihadirkan, Twitter mengatakan akan mulai merilisnya pada bulan April. Jika itu terjadi, ambiguitas akan hilang yang dimana centang biru berarti pengguuna langganan Twitter Blue.
Pemilik dan CEO Twitter Elon Musk mengatakan bahwa pencantuman tanda centang biru sebagai membawa kekuatan kepada orang-orang, layanan ini dilengkapi dengan fitur-fitur yang bahkan orang-orang yang tidak tidak peduli dengan verifikasi mungkin dianggap menarik.
Ini memungkinkan pengguna memposting video dan tweet yang lebih panjang atau mengedit kesalahan dari postingan yang sudah ada. Perusahaan juga berjanji akan memprioritaskan kiriman pelanggan Twitter Blue daripada kiriman orang lain dan akan mengurangi jumlah iklan yang dlihat oleh pelanggan Twitter Blue meskipun fitur tersebut belum tersedia.
Terlepas dari reaksi terhadap pelanggan Twitter Blue di antara beberapa basis penggunanya, Twitter berusaha mempermudah untuk mendapatkan tanda centang. Pada bulan November 2022 lalu, perusahaan mengumumkan bahwa akun baru harus menunggu 90 hari sebelum berlangganan.
Kebijakan itu dibuat kemungkinan sebagai upaya untuk membendung banjir peniru yang muncul saat layanan pertama kali diluncurkan. Namun, baru-baru ini masa tunggu telah diturunkan dari 90 hari menjadi 30 hari. []