Dua Pekan Dua Gelar untuk Marin dan Axelsen
Thailand Terbuka 2021

Pebulutangkis asal Spanyol, Carolina Marin, selepas mengalahkan Tai Tzu Ying di final Toyota Thailand Terbuka di Bangkok, Thailand, Minggu (24/1). | BADMINTON PHOTO/Erika Sawauchi
AKURAT.CO, Sungguh tak sia-sia perjalanan jauh dari Eropa hanya untuk menempuh turnamen pembuka di Thailand bagi Carolina Marin dan Viktor Axelsen. Setelah pekan lalu sukses menjuarai Yonex Thailand Terbuka 2021, kini dua pebulutangkis dari Benua Biru–sebutan lain Eropa–kembali menjadi juara di Toyota Thailand Terbuka.
Dalam partai final di Impact Arena di Bangkok, Thailand, Minggu (24/1), Marin lagi-lagi mengalahkan pebulutangkis ranking satu dunia asal Chinese Taipei yang dikalahkannya pekan lalu, Tai Tzu Ying.
Situasi pertandingan tak berbeda dengan yang terjadi di final sebelumnya. Jika di turnamen pertama Marin menang dua set langsung (21-9 dan 21-16) dalam durasi 42 menit, kali ini pebulutangkis asal Spanyol itu juga menang dua set langsung (21-19 dan 21-17) dalam durasi 48 menit.
baca juga:
“Saya merasa sangat gembira. Dua kemenangan dalam dua pekan, ini adalah cara yang luar biasa untuk memulai tahun. Saya bilang pada diri saya dan tim saya bahwa pada 2021 saya akan menjadi seorang pemain baru, dengan cara berpikir baru dengan fokus lebih terhadap pertandingan,” ucap Marin usai laga sebagaimana dipetik dari laman BWF.
Adapun Axelsen memenangi pertarung All Danish Final menghadapi Hans-Kristian Solberg Vittinghus. Axelsen menghentikan perlawanan sesama Denmarknya itu dengan skor 21-11 dan 21-7 hanya dalam waktu 40 menit.
Akan halnya Marin, Axelsen tampaknya menjalani dua final dalam dua pekan beruntun dengan cara yang relatif mulus. Pasalnya, pekan lalu mantan atlet ranking satu dunia tersebut juga menang dua set menghadapi wakil Hong Kong, Ng Ka Long Angus.
Sementara itu, Korea Selatan memastikan gelar sektor ganda putri melalui All Korean Final. Unggulan keempat, Kim So Yeong/Kong Hee Yong, sukses mengalahkan unggulan ketiga yang menyingkirkan duet Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu di semifinal, Lee So Hee/Shin Seung Chan dalam laga dua set (21-18 dan 21-19).
Di nomor ganda putra, pasangan asal Chinese Taipei, Lee Yang/Wang Chi-Lin membuktikan kepantasan mereka sebagai pemain yang menyingkirkan duet kawakan Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di semifinal.
Yang/Chi-Lin merebut gelar dengan mengalahkan pemain asal Malaysia runner-up All England 2016, Aaron Chia/Sooh Wooi Yik, dalam pertarungan dua set berdurasi 36 menit dengan skor akhir 21-13 dan 21-18.
Sementara itu, nomor ganda campuran sebagai partai terakhir masih berlangsung ketika artikel ini ditulis. Pasangan tuan rumah, Dechapol Puavaranakroh/Sapsiree Taerattanachai sedang berusaha merebut kemenangan beruntun menghadapi wakil Korsel lainnya, Seo Seung Jae/Chae Yujung.[]