Verstappen Beberkan Kunci Dominasi Mercedes Sejak 2014

AKURAT.CO, Pembalap Belanda, Max Verstappen berpikir bahwa timnya, Red Bull, akan berada dalam dominasi yang sama seperti Mercedes di ajang Formula 1 jika aturan turbo hybrid tidak diberlakukan.

Kedatangan unit tenaga baru pada tahun 2014 membuka pintu bagi Mercedes untuk memberikan mereka penampilan dominan dengan merebut tujuh gelar konstruktor beruntun hingga 2020.

Menyusul gelar juara dunia yang diraih setiap pengemudi mereka, Lewis Hamilton sejak tahun 2014, 2015, 2017 hingga 2020, dan satu gelar yang diberikan Nico Rosberg pada tahun 2016.

“Sejujurnya, saya pikir jika pada akhir 2013, jika regulasi tidak berubah, saya pikir Red Bull bisa melakukan hal yang sama. Anda tahu, jika V6 tidak diperkenalkan,” kata Verstappen dikutip laman Motorsport.

“Hanya saja, menurut saya, itu sempurna bagi mereka (Mercedes). Tentu saja, Anda tahu, era V6, mereka dipersiapkan sejak awal, dan mereka dilengkapi dengan unit daya yang baik sejak awal. Dan itu, tentu saja saya pikir itu sangat membantu mereka.”

Pabrikan mobil Jerman itu mampu merebut tujuh gelar ganda (pengemudi dan konstruktor) berturut-turut sejak 2014, di mana Red Bull belum pernah memenangkan gelar sejak 2013.

Verstappen menambahkan, penampilan Mercedes tersebut bagaimanapun tidak terlepas dari mesin terbaik yang mereka miliki. Tim berjuluk Silver Arrow itu juga melakukan pekerjaan mengesankan dengan sasis mereka.

“Saya pikir mereka membuat mobil yang sangat cepat.  Dan semuanya, tentu saja, sudah terlihat jauh lebih baik. Tapi yang pasti (pada tahun 2020), mereka juga punya mobil yang luar biasa. Anda tidak bisa menyiasatinya,” kata Verstappen.

Terlepas dari tingkat kesuksesan yang telah diberikan Mercedes di ajang Formula 1, Verstappen masih berpikir ada peluang bagus bahwa Red Bull bisa menantang pabrikan mobil Jerman itu untuk musim 2021.