Menyamar jadi Andrea Pirlo untuk Dapatkan Barang Mewah, Pria Italia Ditangkap Polisi

Manajer Juventus, Andrea Pirlo saat mendampingi timnya menjamu Sampdoria pada pertandingan pembuka Liga Serie A Italia 2020-2021 yang berlangsung di Stadion Allianz, Turin, Italia, Senin (21/9) dini hari WIB | REUTERS/Massimo Pinca
AKURAT.CO, Seorang pria di Italia harus berurusan dengan polisi atas aksinya melakukan penyamaran sebagai Andrea Pirlo untuk mendapatkan pakaian mewah. Aksinya diketahui setelah manajer Juventus itu mendapatkan tagihan untuk barang yang tak dibelinya.
Dilansir dari media Italia Stampa, pria 48 tahun bernama Alessandro Palazzolo ini mencoba melakukan aksi penyamaran dengan menjadi Andrea Pirlo untuk memesan pakaian mahal di sebuah butik.
Palazzolo yang diketahui berteman dengan pemilik toko di Turin, Naples, dan Brescia ini mengaku sebagai peraih Piala Dunia 2006 dalam menjalankan aksinya.
baca juga:
Dalam dugaan laporan, aksi penipuan dengan menjadi Pirlo ini dilakukan pertama kali dua tahun lalu saat Palazzolo berusaha mendapatkan jam tangan mahal di Turin. Saat itu taktiknya tidak berhasil.
Akan tetapi Palazzolo tidak kapok. Hingga beberapa toko di Naples dan Brescia tertipu dan 'menjual' pakaian kepada 'Pirlo palsu' ini. Kali ini aksinya dibantu sang pacar, yang berpura-pura menjadi asisten mantan gelandang Milan itu, untuk mengambil pakaian yang sebelumnya dipesan.
Aksi Palazzolo kemudian terbongkar dan polisi melakukan investigasi setelah Pirlo yang asli, menerima pengingat untuk pembayaran atas beberapa pakaian yang tak pernah dibelinya.
Stampa juga menyebutkan selain melakukan aksi penipuan, Palazzolo juga kerap mengatasnamakan dirinya sebagai saudara Pirlo di pesta.
Belum diketahui motif pria tersebut menyamar sebagai Pirlo. Apakah ia juga sangat mengidolai sehingga terobsesi menjadi Pirlo atau hanya sekadar memanfaatkan popularitas Pirlo asli untuk aktivitas kriminal.
Yang pasti nama Pirlo saat ini memang terus menjadi perbincangan menyusul posisinya sebagai pelatih Juventus menggantikan Maurizio Sarri.