Pertama ke Stadion setelah Sembilan Bulan, Fans Arsenal Serukan 'Kembalikan Oezil'

Tulisan kembalikan Mesut (Oezil) dibawa suporter Arsenal. | BT Sport
AKURAT.CO, Arsenal menunggu hingga sembilan bulan untuk kembalinya fans mereka menyaksikan pertandingan langsung di stadion. Fans menyaksikan laga Arsenal vs Rapid Wina, Jumat (4/12/2020) dini hari WIB di Liga Europa.
Suporter di Inggris sudah mulai diizinkan menonton langsung laga klub kesayangan setelah pemerintah Inggris mencabut aturan lockdown per 2 Desember. Dengan protokol kesehatan dan pembatasan, para suporter menikmati lagi atmosfer stadion.
Fans Arsenal, yang kembali bisa menyaksikan klub kesayangan dari dekat, memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menyuarakan suara hati mereka. Salah satu suporter yang masuk ke stadion tampak membentangkan tulisan di kertas yang meminta klub mengembalikan Mesut Oezil. "Kembalikan Mesut Oezil," terbaca tulisan itu dibentangkan oleh salah satu suporter.
baca juga:
Fans rupanya ingin melihat peraih Piala Dunia tersebut kembali bermain bersama tim. Manajemen The Gunners membekukan status pemain 32 tahun tersebut karena alasan politis. Alhasil, Oezil pun hanya menjadi penghangat bangku cadangan meski menikmati gaji 350.000 poundsterling (Rp6,6 miliar) per minggu.

Petugas keamanan Emirates sepertinya kecolongan dengan aksi salah satu suporternya tersebut. Sebelumnya mereka sudah berusaha mencegah keberadaan banner berisi kritikan kepada pemilik klub, keluarga Kroenke.
Bukan hanya fans yang kembali, suasana Emirates kembali tampak ceria dengan kehadiran maskot Arsenal, Gunnersauras. Ikon tersebut sebelumnya sempat akan dihilangkan dari klub karena kesulitan membayar gaji orang di dalamnya. Tapi, Oezil dengan dana pribadinya menyelamatkan karier ikon The Gunners.
Sayangnya, kemurahan hati Oezil dengan mendermakan gajinya untuk sang maskot masih belum cukup untuk meyakinkan bosnya, Mikel Arteta. Faktanya sampai hari ini status Oezil tak terdaftar dalam skuad tim, baik di Liga Primer Inggris maupun Liga Europa.
Laga di Emirates, yang untuk pertama kalinya disaksikan sekitar 2.000 fans, dimenangi dengan skor 4-1. Pertandingan baru berjalan 10 menit Alexandre Lacazette, yang menjadi kapten, membuka gol.
Pada menit ke-18 sundulan Pablo Mari menggandakan keunggulan. Kembali, sundulan Eddie Nketiah sebelum turun minum menambah keunggulan tuan rumah.