Meski Kondisi dalam Negeri Sulit, Riko Pilih Bertahan di Persija
Persija Jakarta
Pemain Persija Jakarta, Riko Simanjuntak, saat diwawancara di sela perayaan ulang tahun Persija Jakarta yang ke-92 di Depok, Jawa Barat, Sabtu (28/11). | ANTARA/A Rauf Andar Adipati
AKURAT.CO, Pemain sayap mungil Persija Jakarta, Riko Simanjuntak, memilih bertahan di klubnya meski sejumlah klub luar negeri datang mengajukan tawaran. Riko memilih menghormati kontraknya di Persija meski sebenarnya kondisi persepakbolaan dalam negeri masih mandeg akibat pandemi virus corona (COVID-19).
“Ada beberapa negara yang menghubungi Riko, karena mereka tahu bahwa kompetisi di negara kita sedang sulit. Tetapi di satu sisi kami harus profesional, kontrak Riko di Persija masih tiga tahun,” kata Riko di sela perayaan ulang tahun Persija di Depok, Jawa Barat, Sabtu (28/11), sebagaimana dipetik dari Antara.
“Kalau ditanya masalah hati, hati Riko masih di Persija karena Riko sudah nyaman di sini. Persija sudah seperti rumah saya. Teman-teman Jakmania (sebutan untuk suporter Persija) dan masyarakat Jakarta juga sangat welcome terhadap saya.”
baca juga:
Tawaran yang datang untuk Riko merupakan salah satu dari sekian dampak dari ketiadaan kompetisi di Indonesia. Dari Persija sendiri, selain Riko, Rezaldi Hehanusa, Evan Dimas Darmono, dan Marc Klok kabarnya juga diminati klub asing.
Sejak kompetisi dihentikan pada Maret lalu akibat pandemi, PSSI sampai saat ini belum juga menetapkan jadwal pasti kapan kejuaraan akan kembali digulirkan meski telah merencanakan pada awal-awal tahun depan.
Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus, mengakui tawaran yang datang dari sejumlah klub luar negeri untuk beberapa pemain klubnya. Ferry mengatakan masih mempertimbangkan tawaran tersebut dan tidak mempersulit pemainnya jika ada yang ingin hengkang.
Persoalan kontrak pemain ini juga terjadi di Barito Putera di mana salah satu pemain muda mereka, Amiruddin Bagus Kahfi, disebut diminati oleh klub Belanda, Utrecht FC. Namun, transfer tersebut disinyalir gagal karena Barito tak memberikan jalan untuk Bagus karena masih terikat kontrak.
Adapun sejumlah pemain asing sudah lebih dulu meninggalkan Indonesia sejalan dengan ketidakpastian kompetisi tahun ini. Di antaranya adalah Sylvano Comvalius dan Arthur Cunha yang meninggalkan Persipura Jayapura.[]
