Pemerintah Setempat Sebut Kemungkinan Menunda Australia Terbuka
Australia Terbuka 2021

Petenis asal Serbia, Novak Djokovic, saat bertanding di Australia Terbuka 2020 | REUTERS/Kai Pfaffenbach
AKURAT.CO, Australia Terbuka kemungkinan akan mengalami penundaan pada tahun depan, tetapi sepertinya hanya untuk satu atau dua minggu saja, sebagaimana yang disampaikan pihak Pemerintah negara bagian Victoria, Australia.
Dengan situasi virus corona (COVID-19) yang terus berubah-ubah, kelangsungan gelaran Grand Slam pembuka musim, Australia Terbuka yang rencananya akan berlangsung pada 18-31 Januari 2021 masih belum jelas.
Bagaimanapun, tampaknya penundaan kecil tidak bisa dihindari, sebagaimana yang disampaikan Menteri Olahraga negara bagian Victoria, Martin Pakula.
baca juga:
"Ada sejumlah tanggal potensial di atas meja. Saya telah melihat laporan yang menunjukkan bahwa kemungkinan akan tertunda selama satu atau dua minggu. Saya pikir itu masih kemungkinan besar," kata Pakula dikutip Reuters.
"Seperti yang Anda ketahui, Prancis Terbuka ditunda beberapa bulan dan Wimbledon tidak terjadi sama sekali. Saya masih berpikir kemungkinan besar ini akan menjadi penundaan yang lebih singkat daripada lebih lama."
Sebelumnya, media setempat mengatakan bahwa sesi latihan akan diawasi oleh pihak kepolisian untuk para pemain selama karantina adalah salah satu rencana untuk menjaga agar semuanya tetap berjalan.
Namun, hal tersebut belum bisa dikonfirmasi, dan tampaknya masih akan menjadi topik diskusi di antara para pejabat negara setempat.
"Sifat sebenarnya dari karantina itu, apakah itu gelembung mereka sendiri, atau sesuatu yang lebih umum, masih menjadi bagian dari diskusi tersebut," Pakula menambahkan.
"Persyaratan karantina adalah yang pada akhirnya disetujui oleh otoritas kesehatan setempat dan kemudian akan menjadi masalah bagi ATP dan WTA tentang apakah mereka dapat menerimanya atau tidak."