Indra: Saya Ditawari Jabatan Direktur Teknik sejak SEA Games
PSSI

Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri (kanan) berkoordinasi saat menjalani proses latihan Timnas Indonesia U-22 dalam rangka SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Sabtu (30/11/2019). Pelatih Indra Sjafri mengatakan pertandingan besok Minggu (1/12/2019) melawan Timnas Vietnam U-22 adalah pertandingan yang jauh lebih penting dari pertandingan kedua lainnya. Timnas ingin fokus dan tidak mau bergantung dari hasil nilai dengan tim-tim lainnya. | AKURAT.CO/Abdul Aziz Prastowo
AKURAT.CO, Indra Sjafri buka suara soal jabatan barunya sebagai direktur teknik di tubuh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Dia menyebut jabatan itu sudah lama dibicarakan. Pria asal Sumatera yang pernah menangani Tim Nasional Indonesia U-23 itu sebelumnya mendampingi Shin Tae-yong sebagai Asisten Pelatih Timnas Indonesia.
Namun, PSSI kemudian memintanya mengisi posisi direktur mengganti untuk mengganti Danurwindo. Indra menjelaskan bahwa posisi direktur teknis sebelumnya sudah dibicarakan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau yang biasa disapa Iwan Bule sejak SEA Games 2019 lalu di Filipina. Ketika itu, Indra masih memegang posisi sebagai pelatih.
”Jadi setelah SEA Games bahkan saat SEA Games, Pak Iwan Bule sudah menawarkan saya di posisi itu dan baru saya oke-kan setelah SEA Games. Begitu selesai beliau dipilih ketua umum, beliau punya beberapa wacana untuk membantu beliau dan alternatif itu disampaikan ke saya,” ujar Indra Sjafri.
baca juga:
Indra menjelaskan bahwa posisi baru ini akan membantunya memahami sepakbola tanah air, terlebih selama ini pengalamannya adalah melatih. Jadi, jabatan baru ini akan memberi tantangan berbeda.
”Untuk saya menjadi tambahan proses saya untuk bisa lebih memahami sepak bola secara utuh. Selama ini kan saya hanya di lapangan dari 2011 sekarang saya masuk ke pekerjaan yang saya suka dan saya pikir sangat menantang,” kata Indra.
Setelah menjabat direktur teknik, Indra pun mengaku langsung menyiapkan programnya. Dia mengklaim sudah berkoordinasi dengan Danurwindo selaku direktur teknis terdahulu untuk mencari jalan terbaik memajukan sepakbola tanah air.
”Kita juga lagi menyusun struktur di departemen teknik juga diskusi dengan Pak Iwan Bule, dengan Sekjen supaya bisa bekerja maksimal untuk membantu ketua umum dalam mewujudkan visi dan misi beliau. Karena visi misi beliau yang harus diterimakan dalam bentuk program,” katanya.[]