Polri Sebut Tidak Ada Jenderal yang Menganggur

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono | AKURAT.CO/Yudi Permana
AKURAT.CO, Mabes Polri membantah isu mengenai banyaknya perwira tinggi (Pati) Polri atau jenderal polisi yang menganggur karena tidak menduduki jabatan apapun di Korps Bhayangkara.
"Tidak ada perwira yang menganggur," bantah Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono di gedung Divisi Humas Polri, Jakarta, Selasa (26/1/2021).
Jenderal polisi bintang satu ini menuturkan bahwa seluruh Pati Polri telah mendapatkan posisi jabatannya masing-masing, meski sebagai analis kebijakan.
baca juga:
"Seluruh perwira mendapatkan posisinya walaupun dengan posisi sebagai analis kebijakan," jelasnya.
Rusdi melanjutkan, jabatan analis kebijakan itu selalu dikoordinir oleh Kepala Satuan Kerja (Kasatker) seperti Kabaharkam, Kabaintelkam dan Kabareskrim.
"Analisis kebijakan itu merupakan satu posisi di mana kegiatan pekerjaan mereka akan senantiasa dikoordinir oleh satu Kepala Satuan Kerja, di mana perwira itu berada," ujar Rusdi.
Ia menegaskan bahwa tidak ada istilahnya perwira menganggur di kepolisian yang tidak menduduki jabatan apapun.
Hal tersebut disampaikan Rusdi dalam rangka menanggapi pernyataan Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane yang menyebut saat ini ada 340 lebih jenderal yang tidak bekerja alias menganggur.
Neta membandingkan sebelum era reformasi yang tercatat ada 65 jenderal polisi menganggur.