Dinyatakan Meninggal karena Corona, Lansia Spanyol ini Malah Pulang, Kok Bisa?
Lawan Covid-19

Ilustrasi gambar dari kisah Blanco | AP via Daily Mail
AKURAT.CO, Rogelia Blanco, lansia 85 tahun asal Spanyol ini sukses bikin gempar keluarga serta kerabatnya. Pasalnya, Blanco sebelumnya telah dinyatakan meninggal karena COVID-19. Tak hanya itu, Blanco juga dilaporkan telah dimakamkan sehari setelah kematiannya dicatat oleh pihak terkait.
Namun, sembilan hari kemudian, Blanco justru muncul dan kembali ke panti jomponya. Saat pulang, ia juga tampak sehat wal afiat.
Bagaimana bisa?
baca juga:
Mengutip Asia One, Blanco ternyata memang belum meninggal dan datanya tertukar dengan pasien lainnya. Kisah Blanco bermula menjelang akhir Desember lalu. Saat itu, Blanco dan sejumlah penghuni Yayasan San Rosendo awalnya dites positif COVID-19.
Karena itulah, pada 29 Desembernya, Blanco dan penderita lainnya ditransfer ke panti jompo lain untuk perawatan khusus.
Lalu saat perawatan itulah, data Blanco ditempatkan di ruangan yang sama dengan seorang lansia perempuan lainnya. Keduanya tinggal di kediaman Os Gozos di Pereiro de Aguiar, 223 km dari Xove.
"Di antara orang tua yang dipindahkan adalah dua wanita yang ditempatkan di ruangan yang sama," ucap pihak yayasan seperti dikutip oleh surat kabar La Voz de Galicia.
Kemudian, pada tanggal 13 Januari, teman sekamar Blanco meninggal. Namun, pihak yang mengurusi justru telah melakukan kesalahan identifikasi.
Imbasnya, Blanco dinyatakan meninggal hingga menerima sertifikasi kematian meski yang meninggal teman panti jomponya.