Mulai Februari, Warga Bisa Ikut Uji Coba KRL Yogya-Solo dengan Tarif Rp1
Potret interior KRL Jogja-Solo | Twitter/@Soviet_Foxtrot
AKURAT.CO, PT Kereta Api Indonesia (persero) melalui PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyebut masyarakat bisa ikut uji coba pengoperasian KRL Yogya-Solo dengan tarif Rp1 pada Februari 2021 mendatang. Namun sebelum itu, kereta listrik tersebut akan diujicobakan secara terbatas pada pertengahan hingga akhir Januari.
Direktur Utama PT KCI Wiwik Widayanti mengatakan, uji coba secara terbatas dilaksanakan pada 20-31 Januari 2021. Melibatkan instansi pemerintah, stakeholder, media, komunitas dan pegiat sosial media.
Uji coba ini bertujuan menguji sistem secara menyeluruh. Mulai dari pengoperasian KRL, pelayanan, hingga komersial.
baca juga:
"Kemudian tanggal 1 hingga 7 Februari masyarakat dapat mengikuti uji coba, tarifnya Rp1," kata Wiwik dalam jumpa pers yang disiarkan secara daring, Selasa (19/1/2021).
Masyarakat yang ingin ikut dalam uji coba ini bisa mendaftar secara online.
Lebih jauh, Wiwik menjelaskan bahwa KRL ini nantinya akan beroperasi di 11 stasiun sepanjang Yogya-Solo. Meliputi, Lempuyangan, Maguwo, Prambanan, Srowot, Klaten, Ceper, Delanggu, Gowok, Purwosari dan Solo Balapan.
Sedangkan untuk jurusan menuju Kutoarjo masih akan menggunakan Kereta Rel Diesel (KRD).
"KRD Kutoarjo-Solo Balapan Rp15 ribu. Kemudian KRL listrik Yogyakarta sudah ditetapkan Kemenhub untuk Yogya-Solo tarifnya Rp8 ribu," paparnya.
Wiwik menerangkan, metode pembelian tiket seluruhnya memakai uang elektronik. Di mana KAI Commuter menyediakan Kartu Multi Trip (KMT) sebagai tiket bagi penumpang KRL.
