DPRD DKI Bakal Coret Calon Wali Kota Jakarta Pusat yang Minim Pengalaman

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi | AKURAT.CO/Yohanes Antonius
AKURAT.CO, Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengaku pihaknya tidak akan merekomendasikan calon Wali Kota Jakarta Pusat yang minim pengalaman.
Menurut Pras, Jakarta Pusat adalah kawasan strategis yang harus dipimpin pejabat berpengalaman. Untuk itu, Calon Wali Kota yang diajukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal akan dites lewat uji kepatutan dan Kelayakan.
"Latar belakangnya kayak gimana, kalau dia nggak memimpin wilayah, susah (untuk lolos) karena ini kan Jakarta Pusat strategis sekali. Ada Istana, Balai kota, DPRD dan wilayah kumuh di Johar dan Tanah Tinggi," kata Pras ketika dikonfirmasi Kamis (3/12/2020).
baca juga:
Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah menunjuk Dhany Sukma menjadi calon Wali Kota Jakarta Pusat menggantikan Bayu Meghantara yang didepak baru-baru ini karena kerumunan Petamburan.
Dhany Sukma saat ini menjabat Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemprov DKI. Sebelumnya dia juga pernah menjabat Kepala Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi DKI Jakarta.
Pria kelahiran Jakarta pada 9 Maret 1974 itu juga punya latar pendidikan S2 dari Sekolah Tinggi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) jurusan Administrasi Negara.
"Fit and proper nanti dari Komisi A DPRD," ujar Pras.
Belum ada jadwal yang jelas terkait uji kepatuhan dan kelayakan kepada calon Walikota Jakarta Pusat ini, namun Pras memastikan uji kompetensi ini akan dilakukan di tengah padatnya agenda DPRD DKI yang sedang mengebut pembahasan anggaran APBD DKI 2021.
"Komisi A bikin fit and proper barengan sama kita lah pembahasan anggaran, terus selesai. Langsung nanti kita berkirim surat kepada gubernur lagi," tuturnya.