Wagub Ariza Positif Covid-19, Gedung Balai Kota Tidak Ditutup Total

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat tiba di Gedung Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/11/2020). | AKURAT.CO/Dharma Wijayanto
AKURAT.CO, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan tidak menutup total komplek Balai Kota DKI Jakarta setelah Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza patria dinyatakan positif Covid-19.
Kawasan yang ditutup hanya di gedung B Balai Kota DKI Jakarta yang menjadi lokasi kantor Ariza. Penutupan dilakukan untuk sterilisasi demi meminimalisir penularan wabah ini.
"Hanya Gedung B (yang ditutup sementara)," kata Kabiro Umum DKI Jakarta Budi Awaluddin ketika dikonfirmasi Minggu (29/11/2020).
baca juga:
Lantaran tidak ditutup seluruhnya pegawai yang berada di blok lain di kawasan Balai Kota DKI dipastikan tetap masuk kerja seperti biasa. Semetara pegawai yang berkantor di gedung B bekerja dari rumah selama penutupan sementara.
"Hanya Gedung B saja yang terdampak. Gedung yang lain tidak," ujarnya.
Ariza dinyatakan positif Covid-19 setelah mengikuti swab tes di Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat (27/11/2020) lalu. hasilnya baru diketahui hari ini.
Setelah dinyatakan positif corona, Ariza kini menjalankan masa pemulihan dengan melakukan isolasi mandiri.
"Alhamdulillah, meskipun hasil testing pada Jumat 27 November kemarin menunjukkan positif Covid-19, namun kondisi saya tetap dalam keadaan baik dan terkendali," kata Ariza dalam keterangan tertulisnya.
Politisi Gerindra ini memastikan, seluruh staf dan anggota keluarga juga telah dilakukan swab tes. Namun dia tidak menjelaskan hasil tes mereka yang kontak erat dengan dirinya.
"Baik staf dan seluruh anggota keluarga saya juga sudah menjalani tes usap. Sebagaimana prosedur kesehatan yang telah ditetapkan WHO, bagi setiap pasien terkonfirmasi positif Covid-19 wajib melakukan isolasi mandiri dan tetap dalam pengawasan tenaga kesehatan, baik di level puskesmas hingga rumah sakit," tutupnya.[]