Partisipasi Rendah, DPRD Surabaya Minta KPU Lebih Gencar Sosialisasikan Pilkada 2020

DPRD Surabaya | ISTIMEWA
AKURAT.CO, Pimpinan DPRD Kota Surabaya meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat lebih gencar mensosialisasikan terkait pelaksanaan Pilkada Surabaya yang akan digelar pada 9 Desember mendatang kepada warga.
"Semestinya sosialisasi kampanye pilkada di masa pandemi COVID-19 dilakukan KPU secara gencar dan melibatkan semua media, alat, dan perlengkapan kampanye. agar bisa mendongkrak tingkat partisipasi pemilih secara masif," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti di Surabaya, Kamis, (26/11/2020).
Menurut dia, pilkada serentak yang akan digelar 13 hari lagi ini menunjukkan data tingkat partisipasi yang rendah. Hal ini sesuai dengan prediksi dari KPU RI yang menyebut tingkat partisipasi masyarakat di Jawa Timur tergolong sangat rendah.
baca juga:
"Ini prediksi ya. Dari 19 Kabupaten/kota di Jawa Timur tingkat partisipasi pemilih berada di angka 67 persen," ujarnya.
Namun, dari angka yang kurang dari 70 persen tersebut tidak diperinci secara detail untuk masing-masing kabupaten/kotanya.
"Dari 19 kabupaten/kota itu tidak disebutkan Surabaya berapa, kayaknya itu dirata-rata," katanya.
Atas kondisi tersebut, ia mempertanyakan peran KPU dalam mensosialisasikan pelaksanaan pilkada kepada masyarakat.
"Karakter masyarakat itu bermacam-macam ada yang aktif ingin tahu dan mencari tahu, ada juga yang tidak mencari tahu," tuturnya.
Reni pun menilai bahwa untuk saat ini sosialisasi yang dilakukan oleh KPU Surabaya masih kurang.