Jelang Muktamar, Suharso Berharap Konflik Antar Kader Dihentikan

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa | AKURAT.CO/Izqi
AKURAT.CO, Bibit-bibit perpecahan di internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi perhatian serius Pelaksanaan Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa. Ia ingin agar menjelang pelaksanaan Muktamar partai pada 19-21 Desember mendatang tidak ada gejolak internal yang berpotensi mengganggu penyelenggaraan Muktamar.
Hal itu ia sampaikan pada pembukaan Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) PPP Provinsi Banten di salah satu hotel di Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Selasa, (24/11/2020). Ia meminta seluruh kader partai berlambang kabah itu solid.
"Saya minta tidak ada lagi konflik-konflik internal antar kader partai, semua harus solid dan menyukseskan seluruh agenda partai, terutama jelang Muktamar ke-IX, Desember mendatang," katanya.
baca juga:
Menteri Bappenas dan PPN itu mengatakan, ada beberapa agenda partai dalam waktu dekat yang mesti disukseskan. Diantaranya ajang Pilkada serentak 2020, Muktamar IX serta memastikan PPP lolos dalam verifikasi Pemilu 2024 dan parlementary treeshold. Karenanya, konflik internal justru memicu kehancuran partai.
"Tdak boleh ada lagi peluang sekecil apapun yang membawa konflik internal yang justru akan menghancurkan partai. Kita akan punya tema kampanye baru setelah muktamar, yaitu merawat persatuan dengan pembangunan," ujar Monoarfa lalu disambut riuh tepuk tangan peserta Mukerwil.
Sementara itu, Plt. Ketua DPW PPP Provinsi Banten, Subadri mengatakan agenda Mukerwil kali ini digelar dalam rangka menyatukan visi dan misi seluruh kader partai untuk mensukseskan empat agenda yaitu, sukses pilkada, muktamar, muswil dan terakhir adalah sukses verifikasi untuk pemilu 2024.
"Mukerwil kali ini juga akan mengeluarkan rekomendasi terkait calon yang akan diusung menjadi ketua umum, pada muktamar ke-IX di Sulsel, Desember besok," tegasnya.[]