Soal Penanganan Bencana Banjir, Wagub DKI Ingin Warga Jakarta Tiru Jepang

Wagub DKI Ahmad Riza Patria saat melakukan kunjungan ke Mall Kelapa Gading (MKG), Jakarta Utara, Sabtu (27/6/2020) | Istimewa
AKURAT.CO, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengingatkan pentingnya simulasi kebencanaan bagi warga Ibu Kota.
Menurutnya simulasi sangat penting bagi warga DKI dalam menghadapi masalah banjir yang sudah menjadi langganan tahunan warga.
Politisi Gerindra ini kemudian mencontohkan kebiasaan warga Jepang yang sejak dini sudah diajarkan untuk menghadapi bencana gempa bumi yang kerap melanda negara itu.
baca juga:
“Jadi kita harus biasakan simulasi. Di Jepang itu anak-anak sejak usia TK sudah biasa disimulasikan adanya potensi gempa. Jadi masyarakat Jepang itu sejak kecil sampai lansia sudah siap," kata Ariza saat memberikan sumbangan peralatan penangan banjir di Jakarta Selatan, Kamis (19/11/2020).
Ariza mengatakan, ketika warga Jakarta dibekali simulasi yang dilakukan secara terus menerus, maka, ketika banjir tahunan menerjang Ibu Kota, warga sudah bisa melakukan penyelamatan secara mandiri sebelum petugas tiba di lokasi kejadian.
“Warga Jakarta juga pernah ikut merasakan simulasi. Jadi ketika banjir, kita semua sudah siap,” ujarnya.
Pada kegiatan kali ini, Ariza bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI memberikan sumbangan kepada warga yang tinggal di daerah rawan banjir Jakarta Selatan.
Sarana pendukung yang didistribusikan tersebut yaitu 29 Perahu Jerigen, 29 Ring Buoy, 58 Dayung, 65 Ban Dalam Truk, 13 Rompi, 13 Topi, 333 Buku Pedoman untuk OPD, 33.060 Buku Panduan untuk Masyarakat, dan 21.000 Masker Kain.
Diakuinya, kawasan Jakarta Selatan adalah satu daerah di Ibu Kota yang paling rawan terendam banjir setiap tahun karena sejumlah faktor.