AKURAT.CO, Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, punya sentimen positif terhadap tim pemuncak klasemen Liga Serie A Italia 2022-2023 yang mengalahkan timnya semalam, Napoli. Mourinho memuji Napoli dengan mengisyaratkan bahwa klub yang dilatih Luciano Spaletti tersebut berpeluang meraih scudetto musim ini.
“Saya ulangi apa yang saya katakan kemarin, dan lebih jelas lagi, karena (Napoli) ini adalah tim yang memiliki bintang para juara yang bersinar di momen-momen krusial,” kata Mourinho usai laga tandang di Stadion Diego Maradona, Naples, Italia, Minggu (29/1) atau Senin dini hari WIB sebagaimana dipetik dari Football Italia.
“Saya tahu bintang seperti itu, saya sudah memenangi delapan gelar liga, dan ketika ada momen-momen sulit, bintang tersebut menyinari Anda. Musim ini, bintang tersebut ada untuk Napoli.”
baca juga:
Menjamu Roma untuk pertandingan ke-20 Liga Serie A, Napoli unggul lebih dulu melalui sepakan keras Victor Osimhen di menit ke-17. Roma membalas melalui Stephan El Shaarawy di menit ke-75 namun tuan rumah kembali unggul di menit ke-86 melalui gol Giovanni Simeone.
Sebagaimana yang diucapkan Mourinho, kemenangan ini memberikan kemantapan bagi I Partenopei–julukan Napoli–sebagai kandidat terkuat juara Serie A. Tambahan tiga angka membuat Napoli kini mengumpulkan 53 angka atau berselisih 13 angka dari Inter Milan di posisi kedua.
Adapun Inter menempati posisi kedua dengan 40 angka bermodalkan kemenangan 2-1 menghadapi Cremonese. Diikuti Lazio di posisi ketiga dengan 38 angka hasil bermain imbang 1-1 versus Fiorentina dan Atalanta di posisi keempat dengan nilai setara namun kalah selisih gol selepas menang 2-0 kontra Sampdoria.
Yang menderita akhir pekan lalu adalah AC Milan yang kalah 2-5 atas Sassuolo sekaligus harus turun ke posisi kelima. Adapun Juventus yang sedang dalam masa sulit karena menjalani sanksi pengurang 15 angka, harus puas di posisi ke-13 setelah kalah 0-2 atas Monza.
Sedangkan tiga tim terbawah masih tak berubah, yakni Hellas Verona di posisi ke-18 dengan 12 angka, Sampdoria di posisi ke-19 dengan sembilan angka, dan tim promosi Cremonese di tempat terbawah dengan delapan angka.[]