AKURAT.CO Melalui kemitraan strategis, PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) dan Intel meluncurkan inovasi baru, yaitu IDNUC (dibaca: ai di nak) pada Jumat, (26/11/2021). Sebuah produk yang menggunakan teknologi virtualisasi, yakni Intel Desktop Virtualization (IDV), untuk memberikan akses mudah kepada pelanggan di Indonesia.
SMI ditunjuk oleh Intel, untuk dapat memperluas pendistribusian produk tersebut. Dengan tujuan pasarnya, yaitu perusahaan besar maupun menengah dan kecil dari berbagai industri, seperti banking atau sektor keuangan, customer care, sekolah, universitas, retail, dan seterusnya.
IDNUC sendiri merupakan mini PC yang bentuknya ringkas dan dapat digunakan untuk segala fungsi seperti PC desktop, digital signage, IoT Gateway, thin client, Point of Sales (POS), dan sebagainya. Produk ini diklaim memiliki kelebihan dari segi penggunaan teknologi virtualisasi IDV.
baca juga:
Di mana dengan adanya teknologi tersebut memungkinkan sebuah mini PC dapat menjalankan sistem operasi (OS) lebih dari satu secara bersamaan (chrome os, linux, windows). Dengan begitu, pengguna bisa lebih hemat dari sisi pengadaan perangkat kerasnya.
IDNUC ini bekerja di NUC Intel. Di mana NUC bisa divirtualisasikan dan menjalankan dua OS atau lebih dalam satu perangkat, serta bisa dijalankan secara bersamaan dengan task yang berbeda. Keunggulannya lainnya, yaitu virtualisasi IDNUC ini tidak membutuhkan data center back-end untuk bisa beroperasi.
Adapun spesifikasi produk IDNUC ini, yaitu memiliki processor intel, RAM dan storage yang dipartisi untuk masing-masing OS. Produk ini juga memiliki banyak port input untuk dikoneksikan dengan periferal lain. Di bagian depannya memiliki dua konektor USB tipe A dan Tipe C, konektor mic audio, dan tombol power.
Di bagian belakang ada konektor power supply, HDMI untuk menghubungkan ke monitor, RJ45 untuk koneksi ke jaringan LAN, dua port USB tipe A dan satu port USB tipe C. Selain itu, IDNUC juga mendukung jaringan nirkabel seperti bluetooth dan WiFi.
Teknologi virtualisasi tersebut juga diklaim berbeda dengan produk serupa yang di pasaran. Di mana teknologi ini tidak memerlukan instalasi di data center atau server yang dinilai tidak efektif untuk Small and Medium Bussiness (SMB).
Dengan adanya teknologi baru ini, Intel dan SMI berharap penerapan teknologi virtualiasasi di IDNUC bisa memperluas pangsa pasar sekaligus memberikan alternatif solusi secara vertikal untuk berbagai sektor. Misalnya, sektor bisnis retail (online marketing, customer support, telemarketing), sektor pendidikan, sektor advertising (digital signage) dan sektor perbankan (operasional transkasi).
