
AKURAT.CO Microsoft Word berencana untuk mengintegrasi teknologi AI, ChatGPT, dengan menggunakan fitur buatan pihak ketiga yakni Ghostwriter. Ghostwriter dikembangkan oleh Patrick Husting, seorang pengusaha dari Seattle yang pernah bekerja sebagai konsultan Microsoft pada tahun 1990-an.
Melansir dari GeekWire pada Rabu, (8/2/23), ide untuk menciptakan Ghostwriter muncul pada akhir tahun lalu ketika ia mencoba menggunakan ChatGPT untuk membantunya dalam menulis. Pada saat itu, Patrick merasa merepotkan harus berulang kali menyalin hasil tulisan ChatGPT ke Word.
Kemudian Ia menyarankan ide tersebut ke Microsoft dan ternyata mendapat restu. Ia mengklaim sudah mendapatkan persetujuan dari Microsoft untuk menyematkan add-in Ghostwriter di Microsoft Word. Namun fitur ChatGPT di Microsoft Word berbayar dengan syaratnya sebagai berikut:
baca juga:
- Pengguna perlu membuat akun OpenAI gratis terlebih dulu untuk bisa menggunakan ChatGPT di Microsoft Word
- Menggunakan Microsoft Office versi 2019 atau yang lebih baru
Husting ingin menyematkan ChatGPT di layanan Microsoft Office selain Microsoft Word. Namun dia tidak yakin perusahaan akan setuju, karena bisa bertentangan dengan rencana Microsoft Mereka mungkin mematikannya dalam satu atau dua tahun, ketika mereka menambahkan sesuatu ke Microsoft Office.
“Saya tidak keberatan. Apa yang saya lakukan tersedia untuk digunakan dan dimanfaatkan semua orang sekarang,” ucap Husting.
Selain itu, penyematan ChatGPT di Microsoft Office lain seperti Power Point dan lainnya, mungkin membutuhkan peningkatan atau upgrade ke versi Office terbaru. Ghostwriter kini berfungsi di Microsoft Word untuk Office 2019 dan versi perangkat lunak yang lebih baru.
Husting berencana membuat Ghostwriter tersedia untuk Microsoft Office versi 2013 dan 2016. Tetapi versi Microsoft Office tersebut memiliki ketergantungan pada Internet Explorer 11, sehingga fitur add-in tidak kompatibel.
Sedangkan Husting mengembangkan Ghostwriter menggunakan Office JavaScript Framework sejak November 2022. Dia menyadari bahwa add in ChatGPT ini sulit digunakan untuk Microsoft Office versi di bawah 2019.
Adapun harga berlangganan ChatGPT di Microwosft Word sangat beragam. Dikutip dari situs Creative Data Studio, ada tiga pilihan harga untuk menggunakan Ghostwriter di Word, yaitu Basic Edition, Pro Edition, dan Office Bundle (segera hadir).
Basic Edition dapat menanggapi tulisan sebanyak 2 paragraf pada satu waktu dengan harga sebesar US$10 (Rp150 ribu). Sedangkan Pro Edition memungkinkan pengguna menerima tanggapan yang lebih panjang dengan harga sebesar US$25 (Rp376 ribu). []