Olahraga

Pengalamannya Di Sepakbola Dipertanyakan, Menpora Lolos Verifikasi Cawaketum PSSI

Pengalamannya Di Sepakbola Dipertanyakan, Menpora Lolos Verifikasi Cawaketum PSSI
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali dan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan usai meninjau latihan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Kamis (5/1). (Akurat.co/Dimas Ramadhan)

AKURAT.CO, Zainudin Amali resmi dinyatakan sebagai calon sementara Wakil Ketua Umum PSSI. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu lolos tahap verifikasi meski sempat diwarnai perdebatan.

Menpora Amali termasuk salah satu kejutan yang muncul dalam bursa calon komite eksekutif (Exco) PSSI periode 2023-2027. Pria asal Gorontalo itu berstatus sebagai Menpora aktif.

Selain karena statusnya, pencalonan Menpora Amali juga menjadi sorotan karena namanya tak pernah terdengar di sepakbola sebelumnya. Padahal, salah satu syarat untuk maju dalam pencalonan Exco PSSI adalah aktif di sepakbola Indonesia selama minimal lima tahun.

baca juga:

Ketua Komite Pemilihan (KP) PSSI, Amir Burhanuddin, mengatakan bahwa persyaratan itu membuat pencalonan Amali juga dipertanyakan dalam melakukan verifikasi. Namun, semua terjawab karena Menpora ternyata memiliki bukti telah aktif lima tahun.

"Ya, ada dokumennya, itu yang kemarin sempat menjadi perdebatan di internal di rapat KP," ujar Amir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada Selasa (31/1).

"Ada konfirmasi dari surat kami terima yang dilampirkan dari asosiasi provinsi (Asprov) dan pengurus cabang. Asprov Gorontalo, dan Askab Boalemo."

Namun, Amir mengatakan bahwa Menpora Amali bukanlah satu-satunya sosok yang jadi perdebatan. "(Menpora) salah satunya, karena calon Komite Eksekutif kan banyak, dan dari berbagai latar belakang perlu diteliti satu per satu," katanya.

Dengan lolosnya verifikasi, maka Menpora Amali menjadi satu dari 16 nama dalam daftar calon sementara wakil ketua umum PSSI. Komite Pemilihan hanya mendapatkan lima nama yang dinyatakan tak lolos, dan tak dapat melakukan banding.

Mereka adalah Achsanul Qosasih, Azrul Ananda, Bambang Pamungkas, Iwan Budianto, dan Ponaryo Astaman.

"Disebabkan karena yang empat tidak memberikan lembar konfirmasi ketersediaan dengan bahasa awam atau interpretasi dari KP yang bersangkutan tidak bersedia," katanya.

"Dan satu nama berkas dukungan dicabut klub pengusungnya."[]

Daftar Calon Wakil Ketua Umum PSSI Terverifikasi

1. Ahmad Riyadh

2. Ahmad Syauqi Soeratno

3. Andre Rosiade

4. Doni Setiabudi

5. Duddy S Sutandi

6. Fary Djemi Francis

7. Gede Widiade

8. Hasani Abdulgani

9. Hasnuryadi Sulaiman

10. Juni Rachman

11. Maya Damayanti

12. Ratu Tisha

13. Sadikin Aksa

14. Yesayas Oktavianus

15. Yunus Nusi

16. Zainudin Amali