
AKURAT.CO, Rizky Billar dan Lesti Kejora sempat melaporkan beberapa akun yang kerap memberikan komentar pedas. Bahkan juga komentar jahat yang dilontarkan kepada sang anak, Muhammad Leslar Al-Fatih Billar.
Rupanya laporan yang sudah dibuat sejak November 2021 itu kini masih bergulir. Kuasa hukum Rizky Billar, Sandy Arifin menyebut bahwa pengakuan dari terduga pelaku masih didalami oleh tim penyidik.
“Sudah, yang mas Billar itu sudah ada yang diperiksa dan memang ternyata setelah didalami oleh penyidik memang si pelaku ini Hp nya sudah off apa namanya sudah hilang jadi kita lagi mencari fokus siapa yang menggunakan IP tersebut,” ujar Sandy Arifin dikutip dari chanel youtube KH Infotainment, Senin (1/8).
baca juga:
“Jadi memang fokus kita lagi mencari tahu dulu ini yang gunakan siapa, karena hpnya juga masih kadang nyala kadang mati,” sambungnya.
Sandy juga menyebut bahwa kini terduga pelaku yang sudah terlihat masih berjumlah dua orang.
“Yang kelihatan baru dua orang. Sudah memeriksa beberapa saksi dan yang sempat kita laporkan juga sudah diperiksa cuman memang yang bersangkutan menyampaikan bahwa memang HP tersebut hilang, jadi kita lagi mendalami siapa pemiliki IP Address tersebut terus menyalakan hp tersebut,” bebernya.
Sandy menambahkan, kini Rizky Billar diketahui sudah sempat bertemu dengan terduga pelaku. Namun dirinya dengan tegas mengikuti proses hukum yang berjalan.
“Sudah sudah memang kita ada agenda acaranya kita mau rilis bersama ke teman-teman media untuk beberapa yang kemarin sudah bertemu dengan mas Billar, nanti kita presson bersama,” tuturnya.
“Belum ada penetapan tersangka. Saat ini masih di proses, kita harus mengikuti proses hukum saat mediasi nanti,” tutupnya.
Sebelumnya, pada bulan November 2021 Rizky Billar diketahui melaporkan beberapa akun haters.
Rizky Billar dan istrinya, kerap mendapat ancaman hingga pencemaran nama baik dari haters yang tidak senang dengan kehidupan rumah tangganya.
Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukumnya, Sandy Arifin.
"Kedatangan kita hari ini, kita membuat laporan baru kepada oknum diduga beberapa akun yang sifatnya mengancam dan mencemarkan nama baik klien kami, Rizky Billar dan Lesti. Jadi kita akan membuat laporan baru," ujar Sandy Arifin di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (23/11).[]