
AKURAT.CO Beberapa hari ini jagat media dihebohkan dengan adanya pembakaran Al-Qur'an oleh salah seorang pemuda asal Swedia. Ia bahkan melakukannya lebih dari sekali dan mempostingnya di sosial media. Meski demikian, Al-Qur'an tetap mulia.
Al-Qur'an adalah wahyu Allah yang meskipun banyak orang tidak suka, namun ia akan tetap mulia. Tidak ada orang yang bisa membandingi serta kandungan ayat suci Al-Qur'an.
Ia juga merupakan wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad melalui wasilah malaikat Jibril. Keberadaannya merupakan mukjizat yang tak pernah tertandingi oleh apapun hingga waktu kapan dan di manapun.
baca juga:
Dahulu 14 abad silam ketika Al-Qur'an baru turun ke muka bumi banyak orang menentang akan kebenaran Al-Qur'an yang dianggap bukan langsung turun dari Allah SWT. Orang-orang kafir menganggap bahwa Al-Qur'an tidak lain kecuali buatan Nabi Muhammad.
Banyaknya orang-orang yang menentang kebenaran Al-Quran hingga Al-Qur'an menawarkan tantangan kepada kafir Quraisy agar dapat membuat permisalan Al-Qur'an. Hal itu sebagaimana ditegaskan melalui QS. Al-Baqarah: 23,
وَإِن كُنتُمۡ فِی رَیۡبࣲ مِّمَّا نَزَّلۡنَا عَلَىٰ عَبۡدِنَا فَأۡتُوا۟ بِسُورَةࣲ مِّن مِّثۡلِهِۦ وَٱدۡعُوا۟ شُهَدَاۤءَكُم مِّن دُونِ ٱللَّهِ إِن كُنتُمۡ صَـٰدِقِینَ
"Dan jika kamu meragukan (Al-Qur'an) yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad), maka buatlah satu surah semisal dengannya dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar."
Dalam tafsir Al-Mukhtasar, karya Salih bin Abdullah, disebutkan, dan jika kalian (wahai orang-orang kafir yang membangkang) masih dalam keraguan terhadap Al-Qur'an yang telah kami turunkan kepada hamba kami Muhammad dan kalian beranggapan ia bukan dari sisi Allah, maka datangkanlah satu surat yang menyerupai satu surat Al-Qur'an dan mintalah bantuan kepada siapa saja yang dapat kalian jumpai dari para penolong kalian, itu jika kalian benar dalam klaim kalian.
Al-Qur'an menawarkan tantangan kepada orang-orang Kafir yang menentang akan kebenaran Al-Qur'an yang datang langsung dari Allah. Mereka ditantang menghadirkan satu surah saja yang sama seperti Al-Qur'an. Namun, mereka tidak bisa berbuat itu.
Sementara itu dalam tafsir Aisar At-Tafasir Syaikh Abu Bakar mengatakan, ayat ini memberi maksud akan kepastian lemahnya manusia untuk membuat satu kalimat yang serupa dengan surat dalam Al-Qur’an walaupun sudah berlalu 1406 tahun hijriah. Kelemahan manusia bahkan hingga detik ini dan akan berlanjut sampai kapanpun.
Surah Al-Baqarah ayat 23 ini membuktikan bahwa tantangan Al-Qur'an kepada orang-orang kafir memberi kesimpulan bahwa Al-Qur'an benar merupakan wahyu Allah, yang bukan merupakan buatan Nabi Muhammad. Al-Qur'an tak bisa dibuat tandingannya oleh siapapun. Itulah kiemukjizatan Al-Qur'an. []