
Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro (batik hitam) saat berada di ruang tunggu Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul uang Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso

Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro (batik hitam) saat berada di ruang tunggu Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul duit Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso

Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro (batik hitam) saat berada di ruang tunggu Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul duit Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso

Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro (batik hitam) saat memasuki ruang tunggu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul duit Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso

Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro (batik hitam) saat memasuki ruang tunggu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul duit Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso

Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro (kedua kanan) berada di ruang tunggu Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul duit Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso

Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro (kedua kanan) saat duduk di ruang tunggu Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul duit Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso

Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Wahono Saputro memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaannya yang berjumlah Rp14 miliar. Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan sebelumnya juga menjelaskan bahwa klarifikasi ini dilakukan untuk mendalami asal-usul duit Wahono. Sebab dia menanam saham di perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo. AKURAT.CO/Endra Prakoso
Yuk baca konten terbaru dan menarik lainnya dari Akuratco di Google News