
AKURAT.CO Pranata Humas (Prahum) Kemenag melakukan kegiatan dalam Goes To Campus dengan mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Fakultas Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) dengan membagi pengalaman terkait kehumasan pemerintahan.
Dalam program kemenag ini berjudul “Kemenag Goes To Campus” dengan tujuan meningkatkan skil mahasiswa dalamlgovernment Public Relations.
Kegiatan kemenag ini secara langsung di gedung teather Ahmad Qodri Azizi, UIN Walisongo, Semarang, pada hari Jum’at (17/3/2023). Program kemenag ini hadir dengan sejumlah 63 Mahasiswa konsentrasi Public Relations yang tergabung dalam Walisongo Public Relations Community (WPRC), Humas Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) KPI UIN Walisongo, Humas Walisongo TV, Humas MBS, dan Humas Missi.
baca juga:
Sebagai narasumber sharing pengalaman, Humas Balitbang-Diklat Kemenag RI Sri Hendriani dan Humas nDitjen Bimas Buddha Budiyono.
"Konsentrasi Public Relations merupakan respon Jurusan KPI untuk menjawab tantangan zaman, terkhusus dalam dunia kehumasan," ujar Kajur Prodi KPI, M. Alfandi, saat membuka acara.
Humas Balitbang Kemenag RI, Sri Hendriani menguraikan beberapa tantangan Humas masa kini. Tantangan-tantangan ini meliputi: harus mampu menyampaikan Leading Issue.
"Beberapa kegiatan Government Public Relations meliputi strategi komunikasi, media relations, mengkomunikasikan kebijakan, membuat event, memitigasi berita, dan audit komunikasi," terangnya.
Budiyono yang merupakan Pranata HUmas Ditjen Bimas Buddha, Mengatakan, para profesional Public Relations harus aktif memanfaatkan momen yang ada. Budiyono juga menekankan pentingnya erika komunikasi di jejaring sosial.
"Hindari penyebaran SARA, cek kebenaran berita/informasi, menghargai hasil karya orang lain dan jangan terlalu mengumbar informasi pribadi," ujarnya.
Dalam sharing ini, mahasiswa tidak hanya belajar bagaimana humas pemerintah bekerja. Mereka juga dilatih menjadi humas. Salah satunya, mereka dilatih untuk membuat berita tentang bisnis ini dan memposting konten melalui Instagram dengan membuat event scroll.
Dengan demikian, mahasiswa diharapkan mampu memahami dunia kehumasan dalam organisasi pemerintahan. []