
AKURAT.CO, Seorang bayi laki-laki berusia satu tahun di Inggris tewas setelah terjun dari ketinggian 60 kaki (18.2 meter). Dilaporkan bahwa balita ini, tanpa sepengetahuan orang tuanya, memanjat keluar dari jendela flat atau apartemen yang terbuka di lantai tujuh.
Diperkirakan ibunya telah meninggalkan bayi itu tanpa pengawasan saat dia berbincang-bincang dengan tetangganya di blok flat di Saville Green.
Menurut DailyMail, insiden terjadi di Leeds, West Yorkshire, di mana layanan dirurat dipanggil ke tempat kejadian pada Sabtu (2/7) pukul 1 siang waktu setempat.
baca juga:
Bocah itu sempat dibawa ke rumah sakit, tetapi dinyatakan meninggal beberapa saat kemudian, kata Kepolisian West Yorkshire dalam sebuah pernyataan.

Mendengar kecelakaan itu, warga yang bersaksi mengaku syok, sekaligus prihatin, dengan tragedi yang menimpa bayi malang itu.
"Saya tidak percaya apa yang telah saya lihat. Saya merasa sedih. Saya tidak akan pernah bisa melupakan apa yang telah saya saksikan," kata seorang warga.
"Ini mengerikan. Ibunya sedang berbicara dengan teman-temannya di balkon. Dia pikir dia (korban) aman di dalam.
"Tapi dia berhasil memanjat ke jendela yang terbuka dan terjatuh. Ini adalah kecelakaan yang mengerikan, sangat mengerikan. Ibu yang malang," kata seorang warga lain.
Polisi dan petugas forensik telah bekerja selama tiga hari di apartemen tersebut, yang diketahui milik Dewan Kota Leeds.

Apartemen sepuluh lantai itu dibangun sejak tahun 1959, dengan penduduk mengatakan flat menampung penyewa lokal dan beberapa pencari suaka.
Garis polisi, yang dipasang sejak akhir pekan, kini telah dicabut. Sementara, ibu korban diduga belum kembali sejak insiden tragis pada Sabtu
Pihak berwenang juga telah memeriksa keadaan seputar kematian korban, dan penyelidikan hingga kini masih berlangsung.
"Pada pukul 13.25 pada hari Sabtu, 2 Juli, polisi dihubungi oleh layanan ambulans yang menghadiri Saville Green di Leeds di mana seorang anak jatuh dari jendela sebuah apartemen.
"Anak laki-laki berusia satu tahun dibawa ke rumah sakit untuk perawatan darurat tetapi dinyatakan meninggal beberapa waktu kemudian.
"Insiden itu diperlakukan sebagai kematian mendadak yang tidak terduga di masa kanak-kanak dan kami meminta agar orang-orang mempertimbangkan keluarga dan menghormati privasi mereka pada saat yang jelas-jelas merupakan saat yang sangat sulit bagi mereka," terang kepolian dalam sebuah pernyataan. []