AKURAT.CO, Keputusan mengejutkan datang dari Jacksen Ferreira Tiago. Pelatih asal Brasil itu memutuskan mundur sebagai juru taktik Persis Solo per Jumat (19/8).
Keputusan mundur tersebut disampaikan langsung oleh Jacksen setelah membawa Persis meraih kemenangan perdana dalam pertandingan pekan kelima Liga 1 Indonesia 2022-2023 melawan Bhayangkara FC dengan skor 0-1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
“Pertama bersyukur kita bersama sama meraih poin tiga pertama bersama Persis Solo. Saya sampaikan, hari ini hari terakhir saya sebagai pelatih tim Persis Solo. Saya rasa cukup,” ujar Jacksen dalam konferensi pers pasca-laga.
baca juga:
Jacksen kemudian menjelaskan alasan di balik pilihannya, yakni mengundurkan diri sebagai pelatih Persis Solo. Eks juru taktik Persipura Jayapura itu mengungkapkan keputusan diambil setelah berdiskusi dengan keluarganya, terutama istri.
“Selama saya dua hari ini, senin kalau tidak salah, ada keluarga saya di stadion. Terus kebetulan tempat tinggal saya berhadapan dengan mess, ada desakkan suara dari luar 'Jacksen out'. Tetapi ada satu suara di antara semua itu yang harus saya dengar, suara istri saya,” ungkap Jacksen.
“Begitu saya pulang dia tanya 'kenapa kamu masih bertahan disini? Kamu sudah mendapat banyak hal disini, masa kamu tidak bisa hidup kalau tidak berada di sini'. Makanya saya banyak bicara kepada pemain bahwa pertandingan ini sangat penting, dan mendekatkan diri dengan tuhan. Ini sebuah momen yang luar biasa, tidak perlu bargain apapun, karena saya harus respek kepada istri saya.”
Menurut Jacksen, dirinya tidak akan bisa dipengaruhi oleh siapapun, kecuali sang istri. Terlebih, keluarganya sudah terganggu karena pekerjannya menangani Persis.
“Saya rasa tidak ada hal yang lebih bernilai bagi saya daripada keluarga. Ini perkawinan saya yg kedua, saya sudah kehilangan yang pertama karena pekerjaan, saya tidak mau kehilangan yang kedua. Sehingga saya ambil keputusan dan bersyukur hari ini kota Solo full senyum,” jelas Jacksen.
Lebih jauh, Jacksen menyampaikan bahwa dirinya masih akan tetap berada dalam tim Persis. Namun, belum diketahui secara pasti posisi apa yang akan dijalaninya untuk Laskar Sambernyawa-julukan Persis-.
“Yang jelas saya mau istirahat dulu. Saya akan istirahat, tapi bukan istirahat penuh karena ada sebuah proyek yang harus saya kerjakan,” ucap pelatih berusia 54 tahun ini.
“Yang jelas saya masih akan berada di manajemen, karena tujuh tahun itu adalah profesi yang saya menjadi seorang ahli, dan bersyukur jika saya masih berjasa bagi Kota Solo. Ya mungkin di pembinaan atau apa, saya rasa kita sudah membangun hubungan yang baik dengan manajemen Persis.”
Kemenangan atas Bhayangkara FC sendiri membuat Persis kini keluar dari zona merah. Laskar Sambernyawa menempati urutan ke-15 dengan koleksi tiga angka dalam lima laga.[]