Ponsel Huawei Kini Tidak Lagi Menggunakan Komponen Buatan Amerika

Wall Street Journal menyebut smartphone dan peralatan jaringan 5G Huawei telah meninggalkan komponen buatan AS | GIZCHINA
AKURAT.CO Menurut Wall Street Journal, Huawei Mate 30 Pro tidak lagi menggunakan komponen buatan Amerika. Ya, tidak satu pun. The Wall Street Journal menyebut bahwa Huawei telah membuat kemajuan besar dalam membuat suku cadang dan chip yang serupa dengan buatan Amerika.
Sebelum perang dagang berlansung, Huawei membeli sejumlah chip dari perusahaan Amerika, di antaranya Qorvo dan Skyworks. Setelah embargo Amerika, Huawei pun menuinggalkan Skyworks dan beralih ke perusahaan Murata asal Jepang. Sementara, untuk chip Wi-Fi dan Bluetooth yang semula dibeli dari Broadcom kini sudah dibuat sendiri.
Tidak hanya smartphone, Wall Street Journal juga menyebut peralatan jaringan 5G Huawei sudah meninggalkan komponen buatan AS. Padahal, Huawei adalah pemasok global terbesar dari teknologi 5G dengan pangsa pasar 28%. Kini, dengan kemajuan teknologi dan finansial, Huawei telah memproduksi BTS 5G tanpa komponen dan perangkat lunak AS.
baca juga:
John Suffolk, pejabat cybersecurity tertinggi Huawei, mengatakan bahwa Huawei sudah sepenuhnya tidak bergantung pada AS.
“Semua 5G kami tidak lagi tergantung pada AS. Kami berharap dapat terus menggunakan komponen AS agar industri mereka juga maju. Tapi kami tidak punya pilihan,” katanya.