Xiaomi Masuk Daftar Hitam Pemerintahan Trump, Kenapa?

Xiaomi telah menjadi salah satu perusahaan elektronik terbesar di dunia meski baru berumur 10 tahun | Tech App
AKURAT.CO, Pemerintahan Trump bahkan saat akan keluar dari kekuasaan pekan depan telah menambahkan sembilan perusahaan Cina, termasuk Xiaomi ke dalam daftar hitam perusahaan yang diduga memiliki hubungan dengan militer Cina.
Perusahaan-perusahaan ini akan tunduk pada beberapa pembatasan dengan yang paling signifikan adalah kehilangan kemampuan untuk mengumpulkan dana dari investor Amerika.
Dilansir dari laman Nextpit, Jumat (15/1/2021), dikatakan bahwa Xiaomi di sisi lain dapat terus menggunakan atau membeli teknologi dan komponen yang bersumber dari Amerika pada produk mereka dan mungkin dapat menjual produk mereka di AS. Namun, yang tidak lagi dapat mereka lakukan adalah mengumpulkan uang dari investor AS.
baca juga:
Larangan terbaru Xiaomi berasal dari Departemen Pertahanan AS. Meskipun hal ini akan menyebabkan Xiaomi kehilangan sejumlah modal langsung, hal ini diperkirakan tidak akan memengaruhi rantai pasokan atau bahkan bisnis mereka dalam jangka panjang.
Lebih lanjut, pelarangan AS terhadap Xiaomi dinilai tidak akan banyak berpengaruh pada konsumen mereka. Perusahaan akan terus membuat smartphone dan barang elektronik, serta menjualnya di mana pun di dunia. Terlebih lagi, larangan ini belum tentu akan tetap berlaku setelah pemerintahan Trump diambil alih oleh Biden pekan depan.