Penelitian Ungkap Bayi Megalodon Lebih Besar dari Manusia Dewasa

Bayi Megalodon memiliki ukuran lebih besar dari orang dewasa | theguardian.com
AKURAT.CO, Hiu dengan gigi raksasa atau biasa disebut dengan Megalodon, yang hidup di laut dunia tiga juta tahun lalu dulunya melahirkan bayi yang memiliki ukuran lebih besar dari orang dewasa.
Setelah para peneliti melakukan X-Ray pada fosil Megalodon, ditemukan bahwa bayi Megalodon memiliki ukuran panjang hingga 2 meter ketika baru saja dilahirkan. Sedangkan berbagai sisa fosil makhluk laut yang hidup di berbagai penjuru dunia dari 15 juta hingga 3,6 juta tahun lalu tersebut menunjukkan bahwa ukuran Megalodon dewasa berkisar di angka 15 meter. Namun, ukuran bayinya belum jelas.
“Penelitian terbaru ini menjadi penelitian pertama dari Megalodon yang berhasil memberikan pengetahuan baru tentang ukuran bayinya, metode reproduktifnya, dan pola perkembangannya,” jelas Kenshu Shimada, seorang profesor Palabiologi yang memimpin penelitian di Universitas DePaul, Chicago.
baca juga:
Dalam penelitian makhluk laut yang dikenal dengan nama Otodus Megalodon ini banyak fosil yang telah ditemukan, tetapi sangat sedikit yang bisa memberikan pengetahuan baru mengenai biologi dari Megalodon karena kebanyakan fosil yang ditemukan berupa giginya saja.
Bekerja bersama rekan dari Universitas Stockton dan William Paterson, New Jersey, Shimada melakukan CT Scan kepada fosil tulang belakang sebuah Megalodon langka yang disimpan di Royal Belgian Institute of Natural Sciences in Brussels, Belgia. Fosil yang memiliki panjang 15 centimeter tersebut diperkirakan berasal dari Megalodon dengan panjang 9 meter, berdasarkan perbandingan dengan tulang belakang dari hiu putih, keturunan jauh dari Megalodon.
Hasil scan menunjukkan adanya 46 lingkaran pita yang ada di fosil di mana para ilmuwan percaya bahwa pita tersebut menunjukkan umur dalam bentuk tahun dari hewan tersebut, sama seperti lingkaran pada tumbuhan. Para peneliti menyimpulkan bahwa Megalodon yang baru lahir memiliki panjang mencapai dua meter dari hidung ke ekor.
“Berdasarkan ukuran dari gigi Megalodon terkecil, saya memiliki firasat bahwa ukuran dari bayinya sekitar 2,5 meter,” ucap Shimada.
Dari hasil scan tersebut juga didapatkan kesimpulan dari pola pertumbuhan Megalodon. Tidak ada bukti bahwa pertumbuhan bayi Megalodon mengalami percepatan, tetapi makhluk tulang belakang rawan ini memiliki pertumbuhan stabil dengan 16 centimeter per tahun setidaknya sampai umurnya mencapai 46 tahun, di mana rata-rata umurnya hingga 88 tahun.
Ukuran bayi Megalodon tersebut menunjukkan kesamaan dengan ukuran bayi makhluk laut lain seperti hiu putih, thresher, dan mako, bayinya berkembang dengan cara memakan telur saudara kandungnya yang belum menetas ketika di dalam rahim. Dengan metode reproduksi seperti itu, hanya keturunan yang besar dan bergizi baik saja yang mampu lahir di dunia. Sedangkan Megalodon dewasa memakan mamalia lain seperti singa laut, paus, hingga lumba-lumba.