RS Bedah Plastik di Inggris Diretas, Penjahat Ancam Sebar Foto Pasien
Ilustrasi Peretas Anonymous | UBERGIZMO
AKURAT.CO Peretas telah mencuri data dari grup rumah sakit bedah kosmetik terkenal, The Hospital Group di Inggris dan mengancam akan mempublikasikan foto sebelum dan sesudah pasien dioperasi. Rumah sakit yang memiliki daftar panjang dukungan selebriti itu telah mengonfirmasi serangan ransomware tersebut.
"Kami dapat mengonfirmasi bahwa sistem TI kami telah mengalami pelanggaran keamanan data. Tidak ada detail kartu pembayaran pasien kami yang dikompromikan, tetapi pada tahap ini, kami memahami bahwa beberapa data pribadi pasien kami mungkin telah diakses," demikian pernyataan pihak rumah sakit, seperti dilansir dari BBC, Jumat (25/12/2020).
Rumah sakit mengaku telah mengirim email kepada semua pelanggannya tentang serangan dunia maya tersebut dan akan menghubungi individu yang mungkin memiliki lebih banyak detail pribadi yang dikompromikan.
baca juga:
Sementara di halaman web darknet-nya, grup peretas yang dikenal sebagai REvil mengatakan "foto-foto detail pasien" adalah "pemandangan yang tidak menyenangkan". Ia mengklaim telah memperoleh lebih dari 900 gigabyte foto pasien.
The Hospital Group, yang juga dikenal sebagai the Transform Hospital Group itu, mengklaim sebagai grup spesialis penurunan berat badan dan bedah kosmetik terkemuka di Inggris.
Rumah sakit ini memiliki 11 klinik yang mengkhususkan diri dalam operasi penurunan berat badan bariatrik, pembesaran payudara, koreksi puting dan penyesuaian hidung.
Perusahaan ini sebelumnya telah mempromosikan dirinya melalui dukungan selebriti, meskipun tidak dilakukan selama beberapa tahun.
Mantan kontestan Big Brother Aisleyne Horgan-Wallace mengatakan kepada majalah Zoo tentang operasi pembesaran payudaranya dengan The Hospital Group pada 2009.
Sementara penyanyi Atomic Kitten Kerry Katona, aktris Shameless Tina Malone dan bintang reality TV Joey Essex dari The Only Way is Essex juga merupakan pasien sebelumnya yang telah mendukung klinik tersebut.
