Olahraga

Indra Widjaja Targetkan Gregoria Tembus 10 Besar Dunia

Indra Widjaja Targetkan Gregoria Tembus 10 Besar Dunia
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung berlatih di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Bulu Tangkis di PBSI Cipayung, Jakarta, Selasa (7/30. (ANTARA/Muhammad Adimaja)

AKURAT.CO, Target cukup besar diberikan oleh Indra Widjaja kepada Gregoria Mariska Tunjung. Pelatih anyar sektor tunggal putri Pelatnas PBSI itu berharap agar anak asuhnya bisa segera menembus sepuluh besar dunia peringkat BWF.

Gregoria saat ini menempati urutan ke-14 dalam peringkat BWF per Selasa (7/3). Pencapaian itu tak lepas dari penampilan gemilang pebulutangkis tunggal putri nomor satu di Tanah Air tersebut sepanjang 2022 hingga awal tahun 2023.

Meski belum merebut gelar juara, pebulutangkis jebolan PB Mutiara Cardinal Bandung itu tercatat mampu menjadi runner-up di Australia Terbuka, semifinalis Hylo Open, dan Malaysia Masters 2022.

baca juga:

Indra yang baru ditunjuk sebagai pelatih kepala tunggal putri Pelatnas PBSI sejak 1 Maret lalu berharap agar Gregoria bisa meneruskan tren positifnya di tur Eropa.

Gregoria diketahui akan menjalani tur Eropa dengan ikut empat turnamen yang dimulai di All England pada 14-19 Maret 2023, kemudian Swiss Terbuka (21-26 Maret), Spanyol Masters (28 Maret - 2 April), dan Orleans Masters (4-9 April).

"Gregoria kemarin sudah cukup bagus. Jadi saya harap dia bisa membawa konsisten kemarin, apa yang sudah didapat dari latihan latihan belakangan, selama off tiga minggu jelang tur Eropa. Jadi latihan yang sekarang, dibawa ke sana dulu aja," kata Indra ketika ditemui di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Selasa (7/3).

Di All England 2023 Gregoria langsung menghadapi lawan tangguh di putaran pertama, yakni Line Kjaersfeldt (Denmark). Jika bisa melewatinya, pemain kelahiran Wonogiri, Jawa Tengah, itu berpotensi bentrok dengan unggulan kedelapan asal Thailand, Ratchanok Intanon, pada babak berikutnya.

Kemudian di Swiss Terbuka 2023 Gregoria juga mendapat lawan berat di putaran pertama. Adalah peraih emas Olimpiade Rio 2016, Carolina Marin, yang bakal menghadang Gregoria.

Indra menyadari bahwa Gregoria kerap dapat undian kurang baik karena peringkatnya. Ia berharap kekasih musisi Mikha Angelo itu bisa masuk ke sepuluh besar agar mendapat undian lebih baik di turnamen-turnamen berikutnya.

"Masalah hasil, seperti Grego yang mungkin di babak pertama selalu jumpa top unggulan. Jadi untuk dia kami harapkan dia bisa masuk ke top 10," tutur eks pelatih Lee Zii Jia ini.

"Kita usahakan ke situ supaya paling enggak ketemu pemain unggulannya di babak kedua atau ketiga, meskipun sekarang kita liat tiap babak semuanya sama, bisa saling mengalahkan. Jadi kembali lagi ke persiapan."

Di sisi lain, Indra belum bisa memberikan tenggat waktu untuk Gregoria bisa mewujudkan targetnya. Ia hanya berpesan kepada anak asuhnya agar bisa terus konsisten.

"Saya belum bisa bilang karena kualifikasi olimpiade sudah mulai Mei, turnamen sekarang ini salah satu perantara untuk bisa dia naik peringkat," ucap Indra Widjaja.

"Sekarang sudah peringkat 14, poinnya juga ketat. Jadi kembali lagi seberapa konsisten dia bisa main seperti kemarin, cukup bagus kan. Nah itu yang kami cari."[]