SXSW 2018 Jadi Festival Besar Pertama Efek Rumah Kaca di Internasional

Akbar Efek Rumah Kaca | AKURAT.CO/Endra Prakoso
AKURAT.CO, Dalam waktu dekat, band indie Efek Rumah Kaca (ERK) akan bertandang ke Amerika Serikat. Eitss, bukan untuk jalan-jalan, melainkan untuk manggung di festival South by Soutwest (SXSW) yang akan digelar di Austin, Texas pada 9-18 Maret 2018.
Diakui Akbar Bagus Sudibyo, sang penabuh drum, manggung di luar negeri bukan hal baru bagi ERK. Namun untuk bermain di acara sebesar SXSW adalah pengalaman pertama bagi mereka.
“(Kami) pernah bermain di luar negeri, tetapi belum pernah main di ajang seperti South by Southwest,” ucap Akbar saat ditemui AKURAT.CO di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).
baca juga:
Band asal Jakarta ini memang sangat menginginkan main di event tersebut. Pasalnya, festival SXSW merupakan acara yang penting bagi semua musisi menurutnya.
Akbar mengaku sebenarnya bandnya sudah melamar untuk tampil di acara tersebut sejak lama. Tercatat, ERK sudah melamar untuk bermain di acara tersebut sejak tahun 2015. Hanya saja, mereka tak pernah terpilih.
Hingga akhirnya baru tahun ini lamaran band yang digawangi Cholil Mahmud, Adrian Yunan Faisal, Airil Nur Abadiansyah, dan Akbar Bagus Sudibyo ini diterima oleh kurator yang berasal langsung dari panitia.
"Pernah daftar di tahun 2015, dan baru terkurasi pada tahun ini. Akhirnya SXSW melirik Efek Rumah Kaca. Dan Alhamdulillah bisa terpilih," lanjut Akbar.
Akbar sendiri tak mengetahui bagaimana mereka bisa terpilih. Ia mengira bahwa lagu Putih yang merupakan single di album Sinestesia adalah penyebabnya lantaran lagu tersebut terdapat di website resminya.
Pun begitu, Akbar memastikan bahwa mereka hanya bermain dengan jujur bermain dengan musiknya.[]