AKURAT.CO, Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru (Katar) Sugiyanto menyurati Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pada 25 Januari 2023 untuk meminta data terkait bantuan sosial (bansos) penanganan Covid-19 oleh Perumda Pasar Jaya pada 2020 silam.
Dasar permintaan tersebut adalah Undang Undang No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
"Adapun data yang saya minta adalah Risalah Rapat Dewan Pengawas, Direksi dan KAP pada tanggal 12 Mei 2022. Data lain yang juga diminta yaitu hasil audit forensik yang dilakukan Ernst And Young (EY) terkait Bansos Covid-19 DKI Jakarta," kata Sugiyanto kepada Akurat.co, Jumat 28 Januari 2023.
baca juga:
Selain itu, dia juga meminta data terkait vendor dan supplier termasuk nama-nama di balik supplier yang mendapat jatah pengadaan bansos lewat pemeriksaan EY. Disebut-sebut mereka adalah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta dan elemen masyarakat lainnya.
SGY, demikian ia biasa disapa, mengatakan data yang dimintanya akan digunakan untuk tujuan analisa.
"Disamping itu, saya juga akan mempertimbangkan untuk melaporkan dugaan korupsi tersebut kepada pihak penegak hukum yakni Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kepolisian dan atau Kejaksaan," imbuhnya.
Korupsi Bansos DKI Ramai Di Medsos
Dugaan korupsi program bansos Pemprov DKI Jakarta untuk penanganan Covid-19 pada 2020 silam senilai Rp 2,85 triliun ramai dibahas di media sosial. Kabar itu pertama kali disampaikan pegiat media sosial Rudi Valinka.
"Temuan Dugaan Korupsi Program Bansos Pemprov DKI tahun 2020 senilai Rp 2,85 Triliun. Hasil audit forensik Ernst & Young yang belum dibuka ke publik neh," tulis Rudi di akun twitternya @kurawa.
Dia mengaku mendapat informasi soal dugaan korupsi bansos DKI dari whistle blower atau saksi pelapor. Ia mengatakan hal itu diketahui berawal menyinggung beras yang tersimpan di gudang sewaan yang berlokasi di kawasan Pulogadung.
"Semua berawal dari info whistle blower yang mengabarkan adanya penimbunan beras bansos milik perumda Pasar Jaya tahun anggaran 2020 yang masih tersimpan di Gudang sewaan di Pulogadung," tulisnya lagi.[]
