
AKURAT.CO, Gus Miftah menanggapi terkait laporan yang dibuat oleh Firdaus Oiwobo dan persatuan dukun terkait dugaan pencemaran nama baik.
Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta itu menyebut bahwa laporan yang dibuat itu tak akan ditanggapi oleh kepolisian.
"Kenapa saya enggak menanggapi, karena bagi saya dan Atta, (laporan) itu halu (halusinasi) saja. Jadi saya enggak perlu menaggapi berlebihan. Apa yang harus saya tanggapi?," ujar Gus Miftah dikutip dari kanal youtube KH Infotainment, Rabu (14/9).
baca juga:
Dalam pengakuannya, Gus Miftah saat menjadi bintang tamu dalam podcast Atta Halilintar adalah mengungkapkan seecara umum dan tak tertuju hanya kepada seseorang.
"Saya ngomong katakanlah, istri wartawan ada yang jelek umpanya, terus saya bilang istri Jurek jelek. Kira-kira yang bisa masuk laporan, yang jelek wartawan atau Jurek yang jelek? Maksudnya, dukun saya nyebut nama enggak? Enggak ada," tuturnya.
"Dalam kapasitas apa saya dilaporkan oleh beliau-beliau yang terhormat? Katanlah persatuan dukun, persatuan dukun di sini apa sih? Makanya saya teleponan sama Atta santai banget, santai aja ga ada masalah," katanya melanjutkan.
Gus Miftah tak ingin menanggapi persoalan tersebut secara berlebihan.
“Kalau mereka buat konten mudah-mudahan ramai. Jadi saya sama Atta enggak perlu menanggapi berlebihan. Silakan saja," ucapnya.
Hingga kini Gus Miftah belum mendapatkan panggilan dari pihak kepolisian.
"Alhamdulullah sampai saat ini enggak ada (panggilan polisi). Saya pikir polisi tahu mana skala prioritas,” imbuhnya.
“Namun saya pikir kawan-kawan kita penyidik yang terhormat ini pasti tahu ini, apakah ini apakah memungkinkan dipanggil atau seperti apa. Kan namanya orang melaporkan bisa ditindaklanjuti atau tidak, tergantung materinya," sambungnya.
Gus Miftah menyebut akan tetap datang apabila memang mendapatkan panggilan dari kepolisian.
"Ya kalau dipanggil kita datang. Saya juga sering ke kantor polisi, tapi dalam rangka yang lain. Ada teman-teman pejabat yang ingin silaturahmi dan dengar tausiah saya," katanya.
“Buat saya lucu aja, enggak perlu berlehihan, engga pelu merespons berlebihan. Yang dihina siapa yang melaporkan siapa itu enggak nyambung. Jadi kalau saya sama Atta menanggapinya flat-flat saja," tandasnya.[]