AKURAT.CO, Google telah meluncurkan beberapa fitur baru yang diberdayakan oleh AI untuk menjadikan Google Translate lebih bermanfaat dan peka konteks di web dan aplikasi seluler. Mulai bulan ini, Google Translate akan memberi pegguna lebih banyak pilihan konteks dengan berbagai contoh dalam bahasa terjemahan.
Aplikasi yang diperbarui akan memberi pengguna konteks yang diperlukan, dan menggunakan idiom dan frasa lokal yang benar untuk mengungkapkan pesan yang dimaksudkan. Ini akan berfungsi dengan bahasa Inggris, Prancis, Jerman, Jepang, dan Spanyol mulai dalam beberapa minggu ke depan, dengan dukungan yang lebih luas direncanakan untuk masa mendatang.
Tampilan baru, yang lebih sejalan dengan Android 13, telah diluncurkan ke pengguna Android, dan dalam beberapa minggu ke depan, aplikasi iOS juga akan mendapatkan sentuhan baru. Desain baru menawarkan ruang yang lebih besar untuk mengetik dan kontrol yang mudah diakses untuk input suara, terjemahan percakapan, dan Google Lens.
baca juga:
Menggeser layar beranda sekarang menampilkan terjemahan terbaru, dan menekan lama tombol bahasa menampilkan bahasa yang baru digunakan, membuat aplikasi jauh lebih efisien untuk digunakan.
Hasil terjemahan kini lebih mudah dibaca, dengan font dinamis yang menyesuaikan secara otomatis saat teks diketik. Definisi dan frasa alternatif kini ditampilkan, jika tersedia, untuk membantu pengguna mendapatkan hasil terbaik.
Google juga telah menambahkan 33 bahasa baru ke opsi terjemahan di perangkatnya, untuk digunakan tanpa koneksi internet, termasuk Basque, Korsika, Hawaii, Hmong, Kurdi, Latin, Luksemburg, Sunda, Yiddish, Zulu, dan lainnya.
Terakhir, terjemahan berbasis gambar dengan Google Lens juga telah diperbaiki. Sekarang dapat memadukan teks yang diterjemahkan jauh lebih mulus dengan gambar aslinya, sehingga terlihat lebih alami dan tidak hanya memiliki kotak teks yang ditampar di atasnya.
Pemrosesan gambar yang lebih canggih terbatas pada ponsel Android dengan RAM 6GB atau lebih, karena daya pemrosesan yang diperlukan. Google mengatakan akan terus bereksperimen dengan opsi berbasis AI di Google Translate, dengan tujuan akhir menjadi terjemahan yang lebih cepat dan lebih akurat untuk pengguna di mana saja.
