Biar Ganteng Maksimal, Pria Harus Facial Wajah

Medikpro Vampire Dermapen4 | AKURAT. CO/ Winnie Fatmawati
AKURAT.CO, Facial menjadi salah satu treatment yang sudah umum dilakukan. Dengan facial, kulit mati, komedo, jerawat, bisa terbantu terangkat. Tindakan ini juga bisa dilakukan untuk menyehatkan kulit.
Sayangnya, facial seperti identik dengan wanita. Padahal, menjaga kesehatan kulit wajah bukan hanya kewajiban wanita. Dilansir AkuratTren dari Men's Health, ahli estetika, Jordan Samel Pacitti, mengatakan, pria juga penting melakukan facial.
Dan kabar gembiranya, pria tak perlu terlalu sering melakukannha. Pria hanya perlu facial setiap empat hingga enam minggu sekali saja.
baca juga:
Kamu yang masih ogah lakukan facial, berikut enam hal yang penting kamu ketahui, mengapa pria penting melakukan facial.
Mengeluarkan kotoran wajah
Facial menjadi salah satu cara ampuh untuk detoksifikasi. Proses facial pada setiap wajah akan dimulai dengan pembersihan kulit secara menyeluruh dan mendalam. Langkah selanjutnya adalah penguapan wajah untuk membuka pori-pori hingga kotoran lebih mudah disingkirkan.
Hapus komedo
Selain detoksifikasi, salah satu tahap yang dutunggu dari facial adalah ekstraksi. Pembersihan mendalam untuk membersihkan komedo dari pori-pori secara manual.
Tahap ekstraksi juga berfungsi membersihkan jerawat dan pustula yang menyumbat pori. Setelah pori-pori bersih, terapis facial juga akan mengaplikasikan asam hidroksi alda atau retinol untuk membersihkan pori-pori.
Jangan samakan facial dengan memencetan jerawat sendiri. Facial membantu mengurangi ukuran pori-pori yang besar. Dan, mencerahkan wajah hingga warna kulit merata.
Eksfoliasi lebih baik
Seperti pada umumnya, facial akan mengelupaskan sel kulit mati.
"Pengelupasan menghilangkan sel-sel kulit mati, mencerahkan warna kulit, mengurangi pori-pori besar dan membantu produk yang Anda gunakan menembus lebih dalam dan bekerja lebih baik." Jelas Jordan.
Tidak seperti scrub yang kita gunakan di rumah, produk exofiliasi di klinik dokter dapat menargetkan lapisan dalam kulit dan menghilangkan lebih banyak sel mati.
Exofiliasi saat facial biasanya menggunakan bahan kimia seperti exfoliator kimia, asam atau enzim, untuk memutus ikatan antara sel-sel kulit dan menghilangkannya. Sementara itu, scrub hanya menargetkan permukaan kulit.
Bantu kenali kulit
Seorang facialist profesional dapat memeriksa kulit kita dan melihat hal-hal yang sulit kita lihat saat bercermin.
“Facial adalah cara yang bagus untuk mempelajari kulit Anda dan seseorang yang berpengalaman dalam perawatan kulit membantu kita untuk mengetahui jenis kulit dan kondisinya,” tambah Jordan.
Para ahli juga dapat memberi rekomendasi perawatan kulit dan produk yang dapat kita gunakan di rumah.
Alat klinik lebih baik
Sama seperti ahli kecantikan, terapis facial juga menggunakan produk yang lebih baik untuk memperbaiki kulit. Misalnya saja lampu LED, frekuensi radio, laser, hingga ultrasound.
Alat-alat tersebut adalah perangkat yang hanya digunakan para profesional yang membantu memperbaiki kulit dari dalam ke luar dan memberi perbedaan besar, ketimbang kita melakukan spa atau membersihkan wajah di rumah.
Meskipun tidak semua ahli facial memiliki alat-alat berteknologi tinggi, mereka masih memiliki alat standar yang menawarkan hasil lebih baik.
Relaxing
Hal yang paling menyenangkan usai melakukan facial adalah kulit wajah yang terasa lebih rileks.
Kamj boleh meminta wanita terdekatmu yang suka melakukan facial, untuk menceritakan nikmatnya rasa rileks.
Kita hanya perlu meluangkan waktu satu jam untuk facial, dengan manfaat besar yang begitu oke.[]