Ghosting dari Kaesang Pangarep, Kamu Harus Apa Jika Jadi Korban?

Deretan potret kebersamaan Kaesang Pangarep dan Felicia Tissue | Instagram/kaesangfelicia
AKURAT.CO, Ghosting adalah perilaku seseorang yang tiba-tiba menghilang tanpa jejak, memutus kontak komunikasi tanpa alasan yang jelas.
Istilah ghosting baru saja populer setelah putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, ditengarai melakukannya pada kekasihnya, Felicia Tissue. Kaesang dituduh meninggalkan gadis yang menemaninya saat kuliah di Singapura itu, tanpa sebab, tanpa penjelasan.
Menurut Wendy Walsh, seorang profesor psikologi yang pernah didapuk jadi "Time's 2017 People of The Year" karena sudah bersuara menggerakkan #MeToo, ada sejumlah tingkatan ghosting, khususnya dalam hubungan asmara mulai dari yang ringan sampai berat jika merujuk pada hubungan asmara.
baca juga:
Ghosting ringan adalah ketika seseorang yang tidak terlalu dekat dengan kamu tidak membalas pesan atau teleponmu. Ghosting sedang adalah saat kamu bertemu orang baru dan sudah beberapa kali bertemu namun tiba-tiba menghilang.
Sedangkan ghosting berat adalah saat hubungan sudah sangat intim namun tiba-tiba salah satu pihak menghilang tanpa sebab. Ini yang kira-kira dialamatkan pada Kaesang.
Sebuah studi mengungkap bahwa penolakan sosial dari siapa pun bisa mengaktifkan rasa sakit di otak yang sama parahnya dengan sakit fisik. Artinya, ada kesamaan sakit fisik dan sakit di otak.
Terkoneksi dengan manusia lain terbukti mengevolusi kemampuan manusia untuk bertahan hidup di muka bumi ini.
Otak manusia memiliki sistem monitoring sosial yang menggunakan suasana hati dan pertanda lingkungan sekitar untuk membimbing kita bagaimana merespons secara situasional. Namun, saat kamu kena ghosting, maka tak ada penyelesaian. Kamu akan mulai mempertanyakan dirimu dan pilihan-pilihan apa yang akhirnya hal itu menyabotase harga diri.
Ambiguitas itu, kata psikolog Jennice Vilhauer, adalah belati yang sebenarnya. Dia menyebut ghosting sebagai sebuah bentuk silent treatment, hukuman diam, yang mirip dengan kekejaman emosional (rasa sakit yang ditimbulkannya dapat diobati dengan Tylenol, menurut beberapa penelitian).