Cegah Maskne, Wajib Cuci Muka Sebelum Ganti Masker

Ilustrasi orang mengenakan masker | SHUTTERSTOCK
AKURAT.CO, Penggunaan masker di masa pandemi Covid-19 ini sangat penting untuk mencegah penularan wabah penyakit. Hampir dalam setiap aktivitas, kita dianjurkan untuk tetap menggenakan masker. Namun, penggunaan masker dapat memicu munculnya jerawat atau yang sering disebut "maskne".
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Rumah Sakit UI, Irma Bernadette, mengatakan, salah satu penyebab timbulnya maskne adalah pemakaian masker terlalu lama. Masker seharusnya diganti setiap tiga jam sekali, apalagi ketika beraktivitas di luar rumah.
Risiko munculnya maskne ini bisa dikurangi dengan rutin membersihkan wajah setiap mengganti masker. Dengan rutin mencuci muka dengan sabun sebelum memakai masker yang bersih, keringat dan kotoran di wajah bisa dibersihkan dan tidak memicu timbulnya jerawat ketika kulit kembali ditutup dengan masker. Memakai kosmetik yang tebal dan menutup pori-pori wajah juga tidak disarankan untuk pemilik kulit berjerawat.
baca juga:
"Sebelum ganti masker baru, cuci kulit wajah dengan sabun, sehingga kemungkinan terjadi penutupan pori jadi lebih sedikit," jelas Irma Bernadette, baru-baru ini di Jakarta.
Selain itu, dianjurkan pula untuk menggunakan masker kain atau masker bedah yang bisa menyerap keringat dengan baik.
"Jika tidak memakai masker bedah dan memakai masker kain, carilah bahan yang bisa menyerap keringat seperti katun," ujarnya.
Terakhir, Irma juga tidak menyarankan pemakaian tabir surya, khususnya untuk orang yang jerawatnya dalam kondisi sedang atau berat. Sebab, tabir surya bisa menutup pori-pori sehingga minyak yang harusnya keluar dari pori-pori tersumbat dan memicu jerawat baru.
Oleh sebab itu, Irman menyarankan untuk memeriksakan kondisi wajah terlebih dahulu ke dokter untuk mengetahui penanganan yang sesuai.
"Tingkat jerawat sedang atau berat ditentukan oleh dokter. Jika dokter memang melarang penggunaan tabir surya agar tidak memicu jerawat, ada benda-benda lain yang bisa membantu melindungi kulit, di antaranya masker, payung dan topi ketika keluar rumah," tandasnya.[]