Wajib Tahu, Ini 5 Jenis dan Sejarah Soto di Indonesia

Deretan jenis soto nusamtara | Instagram/uunfatur, bundakz
AKURAT.CO, Soto merupakan salah satu makanan khas nusantara yang sangat populer. Dalam sejarahnya, soto rupanya pertama kali dikenalkan pada abad ke-19 di sekitar wilayah Semarang, Jawa Tengah. Kemudian, seiring berjalannya waktu, sajian soto mulai menyebar ke sejumlah daerah lainnya. Seperti Cirebon, Kudus, hingga Lamongan.
Menurut buku berjudul 'Menyantap Soto Melacak Jao To' karya Ary Budiyanto dan Intan Kusuma Wardhani, asal-usul soto berasal dari makanan khas China dalam dialek Hokkian bernama cau do. Di mana, cau do sendiri memiliki arti rerumputan jeroan atau jeroan berempah.
Saat ini, soto mempunyai ciri khasnya dan karakter masing-masing di setiap daerah. Mulai dari kuah, hingga bahan pelengkap yang digunakan. Namun, meski disajikan dengan cara yang berbeda-beda, cita rasa soto nusantara tetap sedap untuk dinikmati.
baca juga:
Dihimpun oleh AKURAT.CO dari berbagai sumber, berikut ada 5 jenis dan sejarah soto di Indonesia.
1. Soto Betawi

Soto Betawi menjadi salah satu kuliner khas Provins DKI Jakarta yang sangat digemari masyarakat. Diketahui, soto tersebut mulai populer sejak tahun 1977-1978. Adapun ciri khas dari Soto Betawi adalah kuahnya yang dibuat dari campuran santan dan susu. Sementara untuk isian, biasanya soto ini terdiri dari potongan daging, jeroan, serta kerupuk emping.
2. Soto Bandung

Soto Bandung memiliki ciri yang unik dan berbeda dari soto pada umumnya. Meski tetap menggunakan potongan daging sapi, Soto Bandung ternyata disajikan dengan sejumlah sayuran lainnya. Seperti lobak, tomat dan kedelai goreng sebagai pelengkap. Selain itu, kuah dari Soto Bandung juga menarik karena dibuat tanpa menggunakan santan.
3. Soto Kudus