Entertainment

Film Waktu Maghrib Bikin Taskya Namya Teringat Masa Kecil

Film Waktu Maghrib Bikin Taskya Namya Teringat Masa Kecil
Taskya Namya saat konferensi pers Film Waktu Maghrib di XXI Epicentrum, Jakarta. (AKURAT.CO/Nuzulul Karamah)

AKURAT.CO Masih banyak mitos yang berkembang di tengah masyarakat Indonesia hingga sekarang ini, meski di tengah modernisasi. Salah satunya adalah melarang anak berada di luar rumah pada waktu Maghrib. Mitos itu kali ini  diangkat dalam film Waktu Maghrib.

Film besutan sutradara Sidharta Tata itu akan tayang di bioskop mulai 9 Februari 2023.

Salah satu pemain film Waktu Maghrib, Taskya Namya, menceritakan kisah masa kecilnya yang ketika waktu Maghrib tiba terdapat sejumlah larangan dari keluarga termasuk orang tua.

baca juga:

"Kalau aku enggak terlalu yang mistis kali ya. Cuma emang dari dulu kalau waktu Maghrib enggak boleh tidur. Mungkin kita sebagai anak kecil ngantuk, tidur jam lima bangun jam enam malah ngambil handuk, 'mah kok nggak bangunin', kayak kekecoh aja. Aku pikir udah pagi, eh ternyata enggak," jelasnya dalam temu media di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Kamis (2/2/2023).

Meski begitu, kekasih aktor Ari Irham itu mempercayai dengan kehadiran makhluk lain.

"Kalau aku sebenarnya lebih percaya kalau kita saling menghormati dunia yang tidak kita lihat karena aku orangnya percaya kalau kita enggak mau diganggu ya kita hormati makhluk berdampingan ini," ujar Taskya. 

Film Waktu Magrib bercerita tentang Adi (Ali Fikry) dan Saman (Bima Sena) yang sering dihukum oleh Bu Woro (Sarah Aulia) guru mereka yang disiplin dan galak. Suatu hari kekesalan Adi dan Saman terhadap Bu Woro memuncak. Mereka menyumpahi guru itu bersamaan dengan berkumandangnya adzan Maghrib. Sejak itu, Adi dan Saman mengalami teror supernatural yang mengerikan. 

Ayu (Nafiza Fatia) menduga ada kekuatan jahat yang lebih menakutkan di balik rentetan kejadian tersebut.