AKURAT.CO Meski kabarnya lubang tambang ini sudah dihentikan, namun terdapat beberapa fakta Mir Mine yang belum diketahui oleh banyak orang.
Mir Mine atau Mirny Mine merupakan tambang berlian yang berada di Mirny Siberia Timur, Rusia. Lubang tambang ini memiliki kedalaman lebih dari 525 meter (1.722 kaki) dan diameter 1.200 meter (3.900 kaki), merupakan salah satu lubang galian yang sengaja dibuat oleh manusia. Tambang ini menjadi lubang terbesar di dunia setelah tambang Bingham Canyon Mine di Utah.
Ditemukan pada 13 Juni 1955 oleh ahli geologi Soviet Yuri Khabardin, Ekaterina Elagina dan Viktor Avdeenko. Lalu memulai konstruksi pada tahun 1970an. Pembangunan tunel memerlukan beberapa tahun, sehingga tambang ini baru bisa digunakan pada tahun 1999. Pada saat itu Kota Mirny masih menjadi wilayah Uni Soviet.
baca juga:
Pasca perang dunia II, Mir Mine menjadi sumber perekonomian Uni Sovie, Tambang tersebut juga pernah menghasilkan berlian senilai USD13 miliar untuk dunia dan masih banyak lagi fakta Mir Mine yang lainnya.
Fakta Mir Mine
Dilansir dari berbagai sumber, Senin (30/1/2023), berikut ini sejumlah fakta Mir Mine:
1. Ladang berlian
Fakta Mir Mine yang pertama dan utama, lubang tambang ini menjadi ladang berlian terbesar. Menurut Kantor Berita Rusia ITAR-Tass, Mirny Mine menyimpan cadangan berlian yang mampu memasok pasar dunia selama 3.000 tahun ke depan.
Jumlah tersebut setara dengan sepuluh kali lipat jumlah persediaan berlian di dunia pada saat ini. Sebagian besar di ekspor ke AS, Belgia, Israel dan beberapa negara lainnya di Asia Tenggara.
Sepanjang tahun 1960-an, tambang berlian Mirny menghasilkan 10.000.000 karat berlian per tahun, 20 persen di antaranya adalah kualitas permata.
Pada puncaknya, ada kira-kira empat karat per setiap ton bijih, salah satu tingkat tertinggi di dunia. Pada satu titik, tambang tersebut menghasilkan berlian kuning lemon mewah 342,57 karat, yang terbesar yang pernah ditemukan di negara ini.
